Perjanjian Baru

Yohanes 9:2-17 Perjanjian Baru: Versi Mudah Dibaca (AMD)

2. Murid-murid-Nya bertanya kepada-Nya, Guru, orang itu sudah buta sejak lahir. Siapakah yang berbuat dosa sehingga orang itu buta dilahirkan? Orang itu sendiri atau orang tuanya?

3. Jawab Yesus, Bukan dosa orang itu dan juga bukan dosa orang tuanya yang menyebabkan dia buta sejak lahir. Orang itu buta supaya kuasa Allah menjadi nyata di dalam dia.

4. Selagi hari masih siang, kita harus mengerjakan pekerjaan dari Yang mengutus Aku. Pada saat malam datang, seorang pun tidak ada yang dapat bekerja.

5. Selama Aku di dunia ini, Akulah terang dunia.

6. Setelah mengatakan semuanya itu Yesus meludah ke tanah. Yesus mengaduk ludah-Nya itu dengan tanah dan mengoleskannya pada mata orang buta tadi.

7. Yesus berkata kepada orang buta itu, Pergilah dan basuhlah dirimu di kolam Siloam. (Siloam artinya: ‘Yang disuruh.’) Maka pergilah orang itu ke kolam. Ia membasuh dirinya, lalu kembali. Sekarang dia sudah dapat melihat.

8. Beberapa orang pernah melihat orang buta itu mengemis. Mereka dan tetangga-tetangga orang buta itu berkata, Bukankah dia yang selalu mengemis?

9. Sebagian mengatakan, Benar, dialah itu! Ada pula yang mengatakan, Bukan! Wajahnya saja yang mirip. Orang itu sendiri berkata, Benar, akulah orang yang dahulu buta itu.

10. Mereka bertanya kepadanya, Apa yang telah terjadi? Bagaimana matamu bisa melihat?

11. Orang itu menjawab, Orang yang bernama Yesus mengaduk tanah. Kemudian Dia mengoleskan tanah itu pada mataku. Lalu Ia menyuruh aku pergi ke Siloam untuk membasuh diri. Jadi, aku pergi dan membasuh diri. Dan aku dapat melihat.

12. Lalu mereka bertanya kepadanya, Di manakah Orang itu?Jawabnya, Aku tidak tahu.

13. Kemudian mereka membawa orang yang tadinya buta itu kepada orang Farisi.

14. Yesus mengaduk tanah dan menyembuhkan mata orang buta itu pada hari Sabat.

15. Jadi sekarang, orang Farisi itu bertanya kepadanya, Bagaimana matamu menjadi sembuh?Jawab orang itu, Ia mengoleskan adukan tanah pada mataku. Lalu aku membasuh diriku, dan sekarang aku dapat melihat.

16. Sebagian orang Farisi itu berkata, Orang itu tidak mematuhi hukum mengenai hari Sabat. Jadi, orang itu tidak datang dari Allah. Orang lain berkata, Tetapi orang yang berdosa tidak dapat melakukan mukjizat seperti itu. Maka timbullah pertentangan di antara mereka.

17. Mereka bertanya kepada orang yang tadinya buta itu, Orang itu telah menyembuhkan matamu. Apa pendapatmu mengenai Dia?Jawabnya, Ia seorang nabi.

Membaca bab lengkap Yohanes 9