Bab

  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
  15. 15
  16. 16

Perjanjian Baru

Markus 11 Perjanjian Baru: Versi Mudah Dibaca (AMD)

Yesus ke Yerusalem Selaku Raja(Mat. 21:1-11; Luk. 19:28-40; Yoh. 12:12-19)

1. Yesus dan murid-murid-Nya sudah mendekati Yerusalem. Mereka sudah sampai di kota Betfage dan Betania yang terletak di Bukit Zaitun. Yesus menyuruh dua dari murid-Nya untuk melakukan sesuatu.

2. Ia berkata kepada mereka, Pergilah ke kota yang kamu lihat di seberang sana. Ketika kamu masuk kota itu, kamu segera akan melihat seekor keledai muda yang terikat, yang belum pernah dinaiki orang. Lepaskan keledai itu dan bawa kemari.

3. Jika ada yang bertanya, mengapa kamu mengambil keledai itu, katakanlah kepadanya, ‘Tuhan membutuhkan keledai itu. Ia segera akan mengembalikannya.’

4. Mereka berangkat dan menemukan keledai muda itu terikat di jalan dekat pintu sebuah rumah. Mereka melepaskan talinya.

5. Beberapa orang yang berdiri di sana bertanya, Mengapa kamu melepaskan tali keledai itu?

6. Mereka mengatakan seperti yang telah dikatakan Yesus kepada mereka. Mereka membiarkan kedua murid itu pergi.

7. Mereka membawa keledai itu kepada Yesus. Mereka meletakkan pakaiannya di atas punggung keledai dan Yesus duduk di atasnya.

8. Banyak orang meletakkan pakaiannya di jalan, sedangkan yang lain meletakkan daun-daun palem yang diambilnya dari ladang.

9. Baik yang berjalan di depan maupun yang di belakang Yesus, semuanya berseru,‘Pujilah Dia!Selamat datang! Allah memberkati-Nya yang datang dalam nama Tuhan.’

10. Allah memberkati kerajaan bapak kita Daud.Kerajaan itu sedang datang!Pujilah Allah yang di surga!

11. Yesus masuk ke Yerusalem lalu pergi ke pelataran Bait. Yesus memandang ke sekeliling-Nya. Kemudian, karena sudah menjelang malam, Ia pergi ke Betania bersama dengan ke-12 murid-Nya.

Yesus Mengutuk Pohon Ara(Mat. 21:18-19)

12. Hari berikutnya Yesus meninggalkan Betania. Di perjalanan Dia merasa lapar.

13. Dari jauh dilihat-Nya sebatang pohon ara yang berdaun lebat. Ia pergi melihat apakah pohon itu berbuah. Tetapi setelah sampai di pohon itu, Ia tidak menemukan buah, kecuali daun, karena waktu itu bukan musim buah.

14. Ia berkata kepada pohon itu, Orang tidak akan pernah lagi memakan buahmu. Murid-murid-Nya mendengar Dia mengatakan itu.

Yesus ke Pelataran Bait(Mat. 21:12-17; Luk. 19:45-48; Yoh. 2:13-22)

15. Yesus pergi ke Yerusalem dan masuk ke pelataran Bait. Ia mulai mengusir orang yang berjual-beli di tempat itu. Ia membalikkan meja-meja penukar uang dan bangku-bangku penjual burung merpati.

16. Ia tidak mengizinkan orang membawa sesuatu melalui pelataran Bait.

17. Kemudian Dia mulai mengajar mereka. Ia berkata, Bukankah tertulis dalam Kitab Suci, ‘Rumah-Ku akan disebut rumah doa bagi semua bangsa’? Tetapi kamu sudah mengubah rumah Allah ‘menjadi tempat persembunyian pencuri.’

18. Imam-imam kepala dan guru Taurat mendengar itu lalu mereka mencari jalan untuk membunuh-Nya. Mereka takut kepada-Nya sebab sangat banyak orang yang kagum mendengar ajaran-Nya.

19. Malam itu Yesus dan murid-murid-Nya meninggalkan kota itu.

Yesus Menunjukkan Kuasa Iman(Mat. 21:20-22)

20. Besok paginya, Yesus dan murid-murid-Nya berjalan dan melihat bahwa pohon ara itu sudah layu dan mati sampai ke akar-akarnya.

21. Petrus teringat akan peristiwa kemarinnya. Ia berkata, Guru, lihatlah. Pohon ara yang Engkau kutuk itu sudah layu dan mati.

22. Jawab Yesus, Percayalah kepada Allah.

23. Yakinlah, seandainya ada seseorang yang mengatakan kepada gunung ini, ‘Bangkitlah dan buang dirimu ke dalam laut’, jika tidak ada keragu-raguan dalam hatinya, hal itu akan dilakukan baginya.

24. Sebab itu, Aku berkata kepadamu, apa pun yang kamu minta dalam doa, kamu harus percaya, bahwa kamu akan mendapatnya, karena hal itu akan terjadi.

25. Bila kamu berdoa, ampunilah orang yang bersalah kepadamu, supaya Bapamu yang di surga mengampuni segala kesalahanmu. [

26. Tetapi jika kamu tidak mengampuni orang lain, Bapamu yang di surga juga tidak akan mengampuni segala kesalahanmu.]

Pemimpin Yahudi Meragukan Kuasa Yesus(Mat. 21:23-27; Luk. 20:1-8)

27. Yesus dan murid-murid-Nya kembali ke Yerusalem. Sementara Yesus berjalan-jalan di pelataran Bait, Ia didatangi imam-imam kepala, guru Taurat, dan tua-tua.

28. Mereka bertanya kepada-Nya, Dengan kuasa apa Engkau melakukan itu? Siapa yang memberi kuasa sehingga Engkau melakukannya?

29. Yesus berkata kepada mereka, Aku akan menanyakan sesuatu kepada kamu. Jika kamu dapat menjawabnya, Aku akan mengatakan berdasarkan kuasa apa Aku melakukan itu.

30. Apakah baptisan Yohanes berasal dari surga atau dari manusia? Jawablah Aku.

31. Mereka saling membicarakannya serta berkata, Jika kita mengatakan asalnya dari surga, Ia akan berkata, ‘Jadi, mengapa kamu tidak percaya kepadanya?’

32. Tetapi jika kita berkata, ‘Itu berasal dari manusia,’ orang banyak akan marah kepada kita. Pemimpin-pemimpin itu takut kepada orang banyak karena mereka percaya, bahwa Yohanes sesungguhnya seorang nabi.

33. Jawab mereka kepada-Nya, katanya, Kami tidak tahu.Yesus berkata, Aku juga tidak mau mengatakan atas kuasa apa Aku melakukan itu.