Perjanjian Baru

Lukas 20:12-28 Perjanjian Baru: Versi Mudah Dibaca (AMD)

12. Pemilik itu mengutus hamba ketiga, tetapi mereka melukainya dan melemparkannya ke luar.

13. Lalu pemilik kebun itu berkata, ‘Apa yang akan kulakukan? Aku akan mengirim anakku yang kukasihi. Mungkin mereka akan menghormatinya.’

14. Tetapi ketika para petani melihat anak itu, mereka membicarakan hal itu di antara mereka. Mereka berkata, ‘Ia adalah pewaris kebun. Mari kita bunuh dia supaya warisan itu menjadi milik kita.’

15. Maka mereka melemparkan dia ke luar dari kebun anggur, lalu membunuhnya.Apa yang akan dilakukan pemilik kebun itu terhadap mereka?

16. Ia akan datang dan membunuh petani-petani itu. Kemudian kebunnya akan diberikan kepada orang lain. Ketika mereka mendengar itu, mereka berkata, Itu tidak boleh terjadi.

17. Yesus memandang mereka dan berkata, Jika begitu, apa artinya nas ini,‘Batu yang dibuang oleh tukang telah menjadi batu penjuru’?

18. Setiap orang yang jatuh ke atas batu itu akan pecah. Jika batu itu jatuh ke atasmu, maka kamu akan hancur.

19. Guru Taurat dan imam kepala saat itu mencari jalan untuk menangkap Yesus, tetapi mereka takut kepada orang banyak. Mereka ingin menangkap Dia karena mereka tahu, bahwa perumpamaan tadi ditujukan terhadap mereka.

20. Lalu mereka mengamati Dia baik-baik. Mereka juga mengirim mata-mata yang pura-pura bersikap baik. Mereka ingin menjerat Yesus dengan perkataan-Nya supaya mereka dapat menyerahkan-Nya ke dalam kuasa dan wewenang gubernur.

21. Lalu mata-mata itu bertanya kepada-Nya, Guru, kami tahu bahwa Engkau berbicara dan mengajar dengan benar. Kami juga tahu bahwa Engkau tidak memandang bulu, tetapi mengajarkan yang sama kepada semua orang. Engkau selalu mengajar kebenaran tentang Allah.

22. Apakah kita boleh membayar pajak kepada Kaisar atau tidak?

23. Tetapi Yesus menyadari, mereka merencanakan untuk menjebak-Nya. Yesus berkata kepada mereka,

24. Coba tunjukkan kepada-Ku satu keping uang perak. Gambar dan nama siapakah ini?Jawab mereka, Kaisar.

25. Yesus berkata kepada mereka, Kalau begitu, berilah kepada Kaisar milik Kaisar, dan kepada Allah milik Allah.

26. Dan mereka tidak dapat menjerat Yesus dengan perkataan yang telah dikatakan-Nya di depan orang banyak. Mereka heran atas jawaban-Nya dan mereka diam saja.

27. Beberapa orang Saduki datang kepada Yesus. Orang Saduki tidak percaya bahwa ada kebangkitan. Mereka bertanya kepada-Nya,

28. Guru, Musa menulis untuk kita bahwa jika ada orang yang meninggal, dan dia mempunyai istri, tetapi ia tidak mempunyai anak, saudaranya harus mengawini janda itu, supaya mendapat anak untuk saudaranya.

Membaca bab lengkap Lukas 20