Perjanjian Baru

Efesus 2:5-16 Perjanjian Baru: Versi Mudah Dibaca (AMD)

5. Secara rohani kita telah mati. Hal itu disebabkan perbuatan jahat yang kita lakukan melawan Allah, tetapi Dia memberikan hidup yang baru kepada kita bersama Kristus. Kamu telah diselamatkan oleh anugerah-Nya.

6. Ia membangkitkan kita dengan Kristus dan memberi tempat bersama-Nya di surga kepada kita. Ia melakukan itu untuk kita yang ada dalam Kristus Yesus.

7. Ia melakukan itu semua supaya kemudian Ia dapat menunjukkan kekayaan dari anugerah-Nya. Ia menunjukkan anugerah-Nya oleh kebaikan-Nya kepada kita di dalam Kristus Yesus.

8. Maksudku, kamu diselamatkan oleh anugerah. Dan kamu menerima anugerah itu oleh iman. Kamu tidak dapat menyelamatkan dirimu sendiri. Itu adalah pemberian dari Allah.

9. Kamu tidak diselamatkan oleh yang kamu lakukan. Jadi, tidak ada seorang pun yang dapat bangga atas dirinya.

10. Allah telah membuat kita sebagaimana kita ada. Dalam Kristus Yesus, Ia membuat kita menjadi manusia baru sehingga kita dapat melakukan yang baik. Ia telah merencanakan perbuatan baik itu untuk kita agar kita hidup dengan melakukan yang baik.

11. Kamu dilahirkan selaku orang yang bukan Yahudi. Kamu disebut orang Yahudi Yang tidak bersunat. Orang Yahudi yang menyebut kamu Yang tidak bersunat, menyebut dirinya Yang bersunat. Yang dimaksud oleh mereka dengan sunat, hanyalah sesuatu yang dilakukan terhadap tubuh.

12. Ingatlah bahwa dahulu kamu hidup tidak bersama Kristus. Kamu tidak termasuk warga Israel. Dan kamu tidak mendapat bagian dalam perjanjian yang telah dijanjikan Allah kepada umat-Nya. Kamu hidup di dunia ini dengan tidak berpengharapan dan kamu tidak mengenal Allah.

13. Pada waktu itu kamu jauh dari Dia. Tetapi sekarang dalam Kristus Yesus, kamu dibawa dekat kepada-Nya melalui kematian Kristus.

14. Karena Kristus, sekarang kita hidup berdamai. Kristus telah membuat orang Yahudi dan yang bukan Yahudi menjadi satu. Dengan memberikan hidup-Nya sendiri, Kristus merobohkan tembok kebencian antara orang Yahudi dan yang bukan Yahudi.

15. Kristus telah membatalkan semua hukum Taurat yang mempunyai banyak perintah dan peraturannya. Tujuannya agar kelompok orang Yahudi dan kelompok yang bukan Yahudi bersatu menjadi satu umat yang baru di dalam Dia. Dengan demikian, Kristus mengadakan damai sejahtera di antara kita.

16. Melalui salib, Kristus telah mengakhiri kebencian antara kedua kelompok itu. Setelah kedua kelompok itu menjadi satu tubuh, Kristus mau membawa keduanya kembali kepada Allah. Kristus telah melakukan itu dengan kematian-Nya pada kayu salib.

Membaca bab lengkap Efesus 2