Perjanjian Baru

1 Korintus 11:15-29 Perjanjian Baru: Versi Mudah Dibaca (AMD)

15. Rambut panjang merupakan kehormatan bagi seorang perempuan. Rambut panjang diberikan kepada perempuan untuk menudungi kepalanya.

16. Beberapa orang mungkin masih ingin berdebat tentang hal itu, tetapi kita dan jemaat-jemaat Allah tidak menerima yang dilakukan mereka itu.

17. Dalam hal-hal berikut ini, aku tidak memuji kamu. Pertemuan-pertemuanmu lebih menyakitimu daripada menolongmu.

18. Pertama, aku mendengar bahwa, ketika kamu berkumpul sebagai jemaat, kamu terpecah-pecah. Dan sedikit banyaknya aku percaya dalam hal itu.

19. Perlu juga ada perbedaan di antara kamu. Hal itu akan memperjelas siapakah di antara kamu yang sungguh-sungguh melakukan yang benar.

20. Ketika kamu berkumpul, sesungguhnya kamu tidak makan perjamuan Tuhan.

21. Sebab ketika kamu makan, setiap orang makan tanpa menunggu yang lain. Beberapa orang ada yang kelaparan, dan yang lain kekenyangan sampai mabuk.

22. Kamu dapat makan atau minum di rumahmu sendiri. Tampaknya kamu berpikir bahwa jemaat Allah tidak penting. Kamu mempermalukan orang yang miskin. Apa yang harus kukatakan padamu? Apakah aku harus memujimu untuk hal itu? Aku tidak memujimu.

23. Ajaran yang kuberikan kepadamu sama seperti yang kuterima dari Tuhan: Pada malam ketika Tuhan Yesus diserahkan untuk dibunuh, Ia mengambil roti

24. dan bersyukur atas roti itu. Kemudian Yesus memecahkannya dan berkata, Inilah tubuh-Ku yang Kuberikan untukmu. Lakukanlah itu untuk mengingat Aku.

25. Dengan cara yang sama, sesudah makan, Yesus mengambil secawan anggur. Yesus berkata, Anggur ini menunjukkan perjanjian yang baru antara Tuhan dengan pengikut-Nya. Perjanjian ini dimulai dengan darah-Ku. Apabila kamu minum ini, lakukanlah itu untuk mengingat Aku.

26. Setiap kali kamu makan roti dan minum dari cawan ini, berarti kamu memberitakan kematian Tuhan sampai kedatangan-Nya.

27. Jadi, jika ada orang makan roti atau minum dari cawan Tuhan dengan tidak menghormati-Nya, ia berdosa terhadap tubuh dan darah Tuhan.

28. Setiap orang harus memeriksa hatinya sebelum dia makan roti atau minum dari cawan itu.

29. Jika seorang makan roti atau minum dari cawan tanpa mengakui kamu tubuh Tuhan, ia mendatangkan hukuman atas dirinya dengan jalan makan dan minum dari cawan itu.

Membaca bab lengkap 1 Korintus 11