Bab

  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
  15. 15
  16. 16

Perjanjian Baru

1 Korintus 10 Perjanjian Baru: Versi Mudah Dibaca (AMD)

Peringatan dari Sejarah Umat Allah

1. Saudara-saudara, aku mau supaya kamu tahu tentang yang terjadi pada nenek moyang kita pada zaman Musa. Mereka berada di bawah awan dan berjalan melalui laut.

2. Mereka telah dibaptis di dalam Musa, dalam awan, dan laut.

3. Mereka memakan makanan rohani yang sama.

4. Dan mereka minum minuman rohani yang sama. Mereka minum dari batu karang rohani yang menyertainya. Batu karang itu adalah Kristus.

5. Tetapi Allah tidak berkenan kepada sebagian besar dari mereka, dan mereka dibunuh di padang gurun.

6. Yang terjadi itu merupakan contoh bagi kita. Contoh itu harus menghentikan kita menginginkan yang jahat seperti yang dilakukan mereka itu.

7. Jangan menyembah berhala seperti yang dilakukan oleh beberapa dari antaranya. Ada tertulis dalam Kitab Suci, Orang-orang itu duduk untuk makan dan minum. Mereka berdiri untuk menari.

8. Kita tidak boleh melakukan percabulan seperti yang dilakukan oleh beberapa orang itu. Dalam satu hari mati 23.000 orang.

9. Jangan menguji kesabaran Tuhan seperti yang dilakukan beberapa dari mereka. Mereka mati digigit ular.

10. Jangan bersungut-sungut seperti beberapa dari mereka. Mereka dibunuh oleh malaikat pemusnah.

11. Yang terjadi pada mereka merupakan contoh. Dan hal itu dituliskan untuk nasihat bagi kita. Kita hidup menjelang akhir zaman.

12. Orang yang berpikir bahwa ia berdiri teguh harus waspada supaya tidak jatuh.

13. Pencobaan-pencobaan yang kamu hadapi hanya seperti pencobaan yang dialami mereka, tetapi kamu dapat mempercayai Allah. Ia tidak akan membiarkan kamu dicobai lebih daripada yang dapat kamu tanggung. Pada saat kamu dicobai, Ia akan memberikan jalan keluar dari pencobaan itu sehingga kamu dapat bertahan.

14. Jadi, Saudara-saudara terkasih, jauhilah penyembahan berhala.

15. Aku berkata kepadamu seolah-olah kamu orang cerdik; kamu dapat menentukan sendiri apakah benar atau tidak yang telah kukatakan.

16. Bukankah cawan berkat yang kita syukuri itu, merupakan gambaran bahwa kita turut ambil bagian dalam darah Kristus? Dan bukankah roti yang kita pecahkan itu merupakan gambaran bahwa kita turut ambil bagian dalam tubuh Kristus?

17. Hanya ada sepotong roti, dan kita banyak, tetapi kita benar-benar satu tubuh, sebab kita turut ambil bagian dalam roti yang satu itu.

18. Pikirkanlah yang terjadi ketika orang Israel mempersembahkan kurban. Ketika mereka makan daging yang dikurbankan, bukankah mereka makan bersama dengan Allah di meja persembahan?

19. Apakah aku mengatakan bahwa persembahan kepada berhala sama seperti persembahan orang Yahudi? Tidak, sebab berhala tidak ada, dan yang dipersembahkan kepada berhala tidak mempunyai arti.

20. Aku berkata bahwa makanan yang dipersembahkan kepada berhala merupakan persembahan kepada roh-roh jahat, bukan kepada Allah. Dan aku tidak mau supaya kamu turut ambil bagian dengan roh-roh jahat.

21. Kamu tidak boleh minum dari cawan Tuhan dan kemudian minum dari cawan roh-roh jahat. Kamu tidak boleh makan di meja perjamuan Tuhan dan kemudian makan dengan roh-roh jahat.

22. Hal itu akan membuat Tuhan cemburu. Kita tahu bahwa Ia jauh lebih kuat daripada kita.

Pakailah Kebebasanmu untuk Kemuliaan Allah

23. Segala sesuatu diperbolehkan, tetapi tidak semuanya baik. Segala sesuatu diperbolehkan, tetapi tidak semuanya menguatkan iman.

24. Orang tidak boleh berusaha melakukan sesuatu yang hanya akan menolong dirinya sendiri. Ia harus berusaha melakukan yang baik untuk orang lain.

25. Makanlah daging yang dijual di pasar. Jangan bertanya tentang daging yang kamu kira tidak layak dimakan.

26. Kamu boleh memakannya sebab bumi dan semua isinya adalah milik Tuhan.

27. Orang yang belum percaya mungkin mengundang kamu makan, dan kamu mau datang; makanlah semua yang dihidangkan di hadapanmu. Jangan bertanya apakah makanan itu layak dimakan.

28. Tetapi jika ia mengatakan kepadamu, Itu telah dipersembahkan kepada berhala, jangan makan itu. Beberapa orang menganggap itu salah, dan itu dapat menimbulkan masalah terhadap orang yang mengatakan itu kepadamu.

29. Aku tidak bermaksud supaya kamu menganggapnya salah, tetapi orang lain dapat menganggapnya salah. Hanya itulah alasannya aku tidak mau makan daging. Kebebasanku tidak dapat ditentukan oleh pikiran orang lain.

30. Aku memakan makanan dengan ucapan syukur. Aku tidak ingin dikecam hanya sebab sesuatu yang kusyukuri.

31. Jadi, jika kamu makan atau minum atau melakukan sesuatu, lakukanlah itu untuk kemuliaan Allah.

32. Jangan melakukan sesuatu yang membuat orang lain melakukan yang salah — orang Yahudi, orang Yunani, atau jemaat Allah.

33. Aku telah melakukan hal seperti itu. Aku berusaha untuk menyenangkan orang dengan semua cara. Aku tidak berusaha melakukan hal yang baik untukku. Aku berusaha untuk melakukan hal yang baik untuk orang banyak sehingga mereka dapat diselamatkan.