6. Jika Engkau berhenti, bumi bergetar;jika Engkau memandang, bangsa-bangsa gempar.Gunung-gunung yang abadi terbelah-belah;bukit-bukit yang kekal pun merendah,di bukit-bukit itulahEngkau berjalan sejak zaman purba.
7. Kulihat rakyat Kusyan ditimpa ketakutan,dan orang Midian gemetaran.
8. Ya Tuhan, karena lautkah Engkau naik darah?Sungai-sungaikah yang membuat Engkau marah?Kautunggangi awan sebagai kuda dan kereta perang,ketika umat-Mu Kauberi kemenangan.
9. Busur-Mu sudah Kausediakan,panah-Mu siap untuk dilepaskan.Lalu bumi Kaubelah menjadi sungai-sungai.
10. Melihat Engkau, gunung-gunung berguncangdari langit turun hujan seperti tertuang.Air di bawah tanah gemuruh suaranya,ombaknya gulung-gemulung dan bergelora.
11. Cahaya panah-panah-Mu melaju cepat,tombak-Mu kemilau berkilat-kilat,maka berhentilah matahari dan bulan di tempat.
12. Dengan geram Engkau menjelajahi bumi;bangsa-bangsa Kauinjak-injak dengan panas hati.
13. Engkau melangkah maju untuk membebaskan umat-Mudan untuk menyelamatkan raja pilihan-Mu.Kaupukul jatuh pemimpin orang durjana,Kausapu habis semua pengikutnya.
14. Panah-panah-Mu menembus pemimpin pasukan lawanwaktu tentaranya datang sekuat topan,agar kami diceraiberaikan.Mereka tertawa dengan senangseperti orang yang dengan diam-diammenindas orang yang berkekurangan.