Perjanjian Lama

Perjanjian Baru

Zefanya 1:11-18 Alkitab dalam Bahasa Indonesia Masa Kini (BIMK)

11. Merataplah dan menangislah pada waktu kamu mendengar itu, hai penduduk kota di bagian bawah, sebab semua pedagang dan orang-orang yang meminjamkan uang telah mati terbunuh!

12. Pada waktu itu Aku akan mengambil obor, dan menggeledah kota Yerusalem. Akan Kuhukum penduduknya yang acuh tak acuh itu serta yang puas dengan dirinya sendiri, dan yang berpikir bahwa Aku, Tuhan tak pernah bertindak begini atau begitu.

13. Harta mereka akan dirampas dan rumah-rumah mereka dihancurkan. Mereka akan membangun rumah, tetapi tidak mendiaminya. Mereka akan mengusahakan kebun anggur tetapi tidak minum anggurnya.”

14. Hari penghakiman Tuhan sudah dekat, ya, sudah sangat dekat, bahkan akan tiba dengan segera. Hari itu penuh kepedihan, sehingga prajurit-prajurit yang paling perkasa pun akan meraung-raung karena putus asa!

15. Hari itu hari kemarahan, kesulitan dan kesusahan, hari keruntuhan dan penghancuran, hari kegelapan dan kesuraman, hari yang kelam dan berkabut.

16. Sepanjang hari itu terdengar bunyi trompet dan pekik tempur dari pejuang-pejuang yang menyerang kota-kota berbenteng dan menara-menara tinggi.

17. Tuhan berkata, “Aku akan mendatangkan banyak bencana atas umat manusia, sehingga mereka akan meraba-raba seperti orang buta. Mereka telah berdosa kepada-Ku, dan sekarang darah mereka akan tercurah seperti air, dan mayat-mayat mereka membusuk di atas tanah.”

18. Pada hari yang dahsyat itu Tuhan akan menunjukkan marah-Nya, maka segala emas dan perak mereka tak dapat menyelamatkan mereka. Seluruh bumi akan hancur lebur dibakar oleh api kemarahan-Nya. Dengan tiba-tiba akan dicabut-Nya segala nyawa di bumi ini.

Membaca bab lengkap Zefanya 1