Perjanjian Lama

Perjanjian Baru

Yosua 24:8-19-20 Alkitab dalam Bahasa Indonesia Masa Kini (BIMK)

8. Lalu Aku membawa kamu ke negeri orang Amori yang tinggal di sebelah timur Sungai Yordan. Mereka memerangi kamu, tetapi Aku membuat kamu menang atas mereka. Kamu merebut negeri mereka, dan Aku memusnahkan mereka.

9. Lalu raja Moab, yaitu Balak anak Zipor, melawan kamu. Ia mengutus orang kepada Bileam anak Beor dan minta supaya Bileam mengutuki kamu.

10. Tetapi Aku tidak menuruti kehendak Bileam, maka ia memberkati kamu. Demikianlah Aku menyelamatkan kamu dari Balak.

11. Kemudian kamu menyeberangi Sungai Yordan, dan sampai di Yerikho. Orang-orang Yerikho memerangi kamu, begitu pula orang Amori, orang Feris, Kanaan, Het, Girgasi, Hewi dan orang Yebus. Tetapi Aku memberikan kepadamu kemenangan atas mereka semua.

12. Pada waktu kamu maju menyerang mereka, Aku membuat mereka menjadi bingung dan ketakutan, sehingga kedua orang raja Amori itu lari dari kamu. Bukan pedangmu dan juga bukan panahmu yang membuat kamu menang.

13. Tanah yang Kuberikan kepadamu, kamu terima tanpa bersusah payah. Dan kota-kota yang Kuberikan kepadamu bukan kamu yang mendirikannya. Tetapi sekarang kamulah yang tinggal di sana, dan kamulah juga yang menikmati buah anggur serta buah zaitunnya, padahal bukan kamu yang menanamnya.’ ”

14. “Jadi, sekarang,” kata Yosua selanjutnya, “hormatilah Tuhan. Mengabdilah kepada-Nya dengan tulus ikhlas dan dengan setia. Singkirkanlah ilah-ilah lain yang disembah oleh nenek moyangmu dahulu di Mesopotamia dan Mesir. Mengabdilah hanya kepada Tuhan.

15. Seandainya kamu tidak mau mengabdi kepada Tuhan, ambillah keputusan hari ini juga kepada siapa kamu mau mengabdi: kepada ilah-ilah lain yang disembah oleh nenek moyangmu di Mesopotamia dahulu atau kepada ilah-ilah orang Amori yang negerinya kamu tempati sekarang. Tetapi kami -- saya dan keluarga saya -- akan mengabdi hanya kepada Tuhan.”

16. Maka umat Israel itu menjawab, “Kami sekali-kali tidak akan meninggalkan Tuhan untuk mengabdi kepada ilah-ilah lain!

17. Tuhan Allah kitalah yang membebaskan para leluhur kita dan kita sendiri dari perbudakan di Mesir. Kita sudah melihat keajaiban-keajaiban yang dibuat oleh Tuhan. Selalu Tuhan melindungi kita dalam semua perjalanan kita, melewati negeri-negeri asing.

18. Dan ketika kita memasuki negeri ini, Tuhan mengusir semua orang Amori yang tinggal di sini. Jadi, kami mau mengabdi kepada Tuhan, sebab Dialah Allah kita!”

19-20. Lalu Yosua berkata, “Tetapi kalian barangkali tidak akan sanggup mengabdi kepada Tuhan, sebab Ia Allah yang kudus, Yang Maha Esa. Ia tidak mau ada saingan. Kalau kamu meninggalkan Dia dan mengabdi kepada ilah-ilah lain, Ia tidak akan mengampuni dosamu. Sebaliknya, Ia akan melawan dan menghukum kalian. Ia akan membinasakan kalian, sekalipun dahulu Ia baik kepadamu.”

Membaca bab lengkap Yosua 24