Perjanjian Lama

Perjanjian Baru

Yosua 22:19-26 Alkitab dalam Bahasa Indonesia Masa Kini (BIMK)

19. Kalau daerahmu itu najis dan tidak patut untuk dijadikan tempat ibadat kepada Tuhan, pindahlah saja ke mari ke daerah Tuhan, di mana terdapat Kemah Tuhan. Mintalah sebagian daerah kami, tetapi janganlah melawan Tuhan atau melawan kami dengan menambah sebuah mezbah lain, sedangkan sudah ada mezbah Tuhan Allah kita.

20. Ingat, Akhan anak Zerah tidak mau menuruti perintah Tuhan mengenai barang-barang yang harus dimusnahkan, dan apa akibatnya? Seluruh umat Israel dihukum! Yang berdosa hanya Akhan, tetapi yang mati bukan dia sendiri saja!”

21. Lalu orang-orang suku Ruben, Gad dan Manasye di sebelah timur itu menjawab,

22. “Yang Mahakuasa ialah Tuhan! Yang Mahakuasa ialah Tuhan! Ia tahu mengapa kami melakukan hal ini, dan kami mau supaya kalian pun mengetahuinya! Seandainya kami melakukan hal itu dengan maksud melawan Tuhan atau karena kami tidak percaya lagi kepada-Nya, biarlah kami mati sekarang juga!

23. Tuhan sendiri yang menghukum kami, jikalau kami bermaksud melawan Tuhan dan mendirikan mezbah kami sendiri untuk mempersembahkan kurban bakaran atau kurban gandum atau kurban persahabatan di atasnya.

24. Bukanlah itu maksud kami, Saudara-saudara! Kami mendirikan mezbah itu, karena kami kuatir nanti di kemudian hari keturunan kalian akan berkata kepada keturunan kami, ‘Kalian tidak punya hubungan apa-apa dengan Tuhan, Allah Israel!

25. Lihat, Ia menempatkan Sungai Yordan ini di tengah-tengah kita justru untuk memisahkan kami dengan kalian orang-orang Ruben dan Gad. Sungguh kalian tidak punya hubungan apa-apa dengan Tuhan.’ Maka apakah yang akan terjadi nanti? Tentulah keturunan kalian akan membuat keturunan kami berhenti beribadat kepada Tuhan.

26. Jadi, kami mendirikan mezbah, bukan untuk kurban bakaran atau untuk persembahan-persembahan kami,

Membaca bab lengkap Yosua 22