Perjanjian Lama

Perjanjian Baru

Yesaya 37:1-14 Alkitab dalam Bahasa Indonesia Masa Kini (BIMK)

1. Pada waktu Raja Hizkia mendengar laporan dari ketiga orang itu, ia merobek pakaiannya dan memakai kain karung tanda sedih, lalu ia pergi ke Rumah Tuhan.

2. Kemudian ia mengutus Elyakim kepala istana, Sebna sekretaris negara dan para imam yang berpangkat untuk menemui Nabi Yesaya, anak Amos. Mereka pun memakai kain karung.

3. Inilah pesan Hizkia yang mereka sampaikan kepada Yesaya, “Hari ini hari duka cita; kita dihukum dan dihina. Kita seperti wanita yang sudah mau bersalin, tetapi kehabisan tenaga.

4. Raja Asyur telah mengutus perwira tingginya untuk menghina Allah yang hidup. Siapa tahu Tuhan Allah telah mendengar penghinaan itu dan akan menghukum mereka yang mengucapkannya! Karena itu berdoalah kepada Allah untuk orang-orang kita yang masih hidup.”

5. Setelah menerima pesan dari Raja Hizkia itu,

6. Yesaya menyuruh para utusan itu menyampaikan jawaban ini, “Tuhan berkata, baginda tidak usah takut mendengar pernyataan budak-budak raja Asyur itu bahwa Tuhan tidak dapat melepaskan kita.

7. Tuhan akan membuat raja Asyur memperhatikan suatu kabar angin sehingga ia pulang ke negerinya sendiri, dan di sana ia akan dibunuh.”

8. Perwira tinggi Asyur itu mendapat kabar bahwa rajanya telah meninggalkan Lakhis dan sedang berperang melawan kota Libna, tak jauh dari situ. Maka pergilah ia ke sana untuk menemui rajanya itu.

9. Raja Asyur telah menerima kabar bahwa pasukan Mesir di bawah pimpinan Tirhaka dari Sudan sedang datang untuk menyerang mereka. Karena itu, raja Asyur mengirim surat kepada Hizkia,

10. raja Yehuda. Begini bunyi surat itu, “Jangan tertipu oleh janji Allah yang kauandalkan itu bahwa engkau tidak akan jatuh ke tanganku.

11. Engkau sudah mendengar bahwa setiap negeri yang diserang raja-raja Asyur dihancurkan sama sekali. Jangan menyangka engkau bisa luput.

12. Pada waktu leluhurku menghancurkan kota Gozan, Haran, dan Rezef, serta membunuh orang-orang Eden yang tinggal di Telasar, tidak satu pun dari dewa-dewa mereka menyelamatkan mereka.

13. Di manakah raja-raja kota Hamat, Arpad, Sefarwaim, Hena dan Iwa?”

14. Hizkia menerima surat itu dari para utusan dan membacanya. Kemudian ia pergi ke Rumah Tuhan dan membentangkan surat itu di hadapan Tuhan,

Membaca bab lengkap Yesaya 37