Perjanjian Lama

Perjanjian Baru

Ratapan 4:14-22 Alkitab dalam Bahasa Indonesia Masa Kini (BIMK)

14. Seperti orang buta mengembara di jalan-jalanbegitulah pemimpin-pemimpin kota Yerusalem.Pakaian mereka kotor oleh darahsehingga tak ada yang mau menyentuh mereka.

15. Orang berkata, “Pergi dari sini!Kamu najis, jangan menjamah kami!”Maka pergilah mereka dan mengembara dari bangsa ke bangsa,tapi tidak diizinkan menetap oleh siapa pun juga.

16. Tuhan tak lagi memperhatikan umat-Nya;Ia sendiri yang menceraiberaikan merekadan membuat imam-imam tak lagi dihargai;para pemimpin tiada yang mengasihani.

17. Mata kami lelah memandang,menantikan bantuan yang tak kunjung datang.Kami mengharapkan pertolongan suatu bangsa,yang sebenarnya tak dapat memberikan apa-apa.

18. Kami tak dapat keluar ke jalan,keluar selalu diintai lawan.Akhir hidup kami mendekat,karena hari-hari kami sudah genap.

19. Pengejar-pengejar kami cepat sekalijauh lebih cepat dari burung rajawali.Mereka mengejar kami di gunung,dan menghadang kami di padang gurun.

20. Mereka menangkap raja pilihan Tuhan,orang yang kami andalkan sebagai pemberi kehidupan,dan pelindung terhadap lawan.

21. Hai bangsa Edom dan Us, silakan tertawa,bergembiralah, selama masih bisa!Bencana akan datang juga kepadamudan karena mabuk engkau akan menelanjangi dirimu.

22. Sion telah menjalani hukumannyaatas dosa-dosa yang diperbuatnya;kini kami tidak akan dibiarkan Tuhandan tak akan dibawa lagi ke dalam pembuangan.Tetapi engkau, hai Edom, akan dihukum Tuhan.Dosa-dosamu akan disingkapkan.

Membaca bab lengkap Ratapan 4