Perjanjian Lama

Perjanjian Baru

Nehemia 7:2-4 Alkitab dalam Bahasa Indonesia Masa Kini (BIMK)

2. Pemerintahan kota Yerusalem kuserahkan kepada saudaraku Hanani dan kepada Hananya, panglima benteng, karena dia lebih daripada orang lain, takut kepada Allah dan dapat dipercaya.

3. Kukatakan kepada mereka, “Pintu gerbang Yerusalem baru boleh dibuka kalau hari sudah siang dan harus sudah ditutup serta dipasang palangnya sebelum para penjaga lepas tugas sore hari. Selain itu harus ditunjuk piket penjagaan dari antara penduduk Yerusalem, sebagian untuk pos-pos penjagaan dan sebagian lagi untuk berpatroli di daerah sekeliling rumah mereka.”

4. Yerusalem kota yang luas tetapi hanya sedikit penduduknya, dan belum banyak rumah yang dibangun.

Membaca bab lengkap Nehemia 7