Perjanjian Lama

Perjanjian Baru

Daniel 5:20-30 Alkitab dalam Bahasa Indonesia Masa Kini (BIMK)

20. Tetapi ketika ia menjadi sombong, keras kepala dan kejam, ia digulingkan dari takhta kerajaannya sehingga ia kehilangan keagungannya.

21. Ia diusir dari masyarakat manusia dan akalnya menjadi seperti akal binatang. Ia hidup dengan keledai hutan, makan rumput seperti sapi dan tidur di lapangan terbuka sehingga dibasahi embun. Akhirnya ia mengakui bahwa Allah Yang Mahatinggi berkuasa atas kerajaan manusia dan kerajaan itu diberikan-Nya kepada siapa saja yang dipilih-Nya.

22. Tetapi putranya, yaitu Tuanku sendiri, tidak mau merendahkan diri, meskipun Tuanku tahu semuanya itu.

23. Tuanku meninggikan diri terhadap Tuhan di surga dan berani menyuruh membawa masuk mangkuk-mangkuk yang telah dirampas dari Rumah Tuhan. Lalu Tuanku serta para pembesar, para istri dan para selir Tuanku minum dari mangkuk-mangkuk itu. Tuanku memuji-muji dewa-dewa yang terbuat dari emas, perak, tembaga, besi, kayu dan batu, dewa-dewa yang tidak dapat melihat atau mendengar atau mengerti apa-apa. Tuanku tidak menghormati Allah yang menentukan hidup dan mati Tuanku dan menetapkan jalan hidup Tuanku.

24. Itulah sebabnya Allah mengirim tangan itu untuk menuliskan pesan-Nya.

25. Inilah tulisan itu, ‘Dihitung, dihitung, ditimbang, dibagi.’

26. Dan inilah artinya: Dihitung, masa pemerintahan Tuanku telah dihitung oleh Allah dan diakhirinya;

27. ditimbang, Tuanku telah ditimbang dan didapati tidak memuaskan;

28. dibagi; kerajaan Tuanku dibagi dan diberikan kepada orang Media dan Persia.”

29. Dengan segera Belsyazar memerintahkan pegawai-pegawainya supaya memakaikan kepada Daniel jubah ungu dan mengalungkan kalung emas pada lehernya. Lalu ia mengangkat Daniel menjadi penguasa ketiga dalam kerajaannya.

30. Pada malam itu juga terbunuhlah Belsyazar raja Babel itu.

Membaca bab lengkap Daniel 5