1-2. Lalu Ayub menjawab,“Andaikata duka nestapaku ditimbang beratnya,
3. pasti lebih berat daripada pasir samudra.Jadi, jangan heran jika kata-katakukurang hati-hati serta terburu-buru.
4. Panah dari Yang Mahakuasa menembus tubuhku;racunnya menyebar ke seluruh jiwa ragaku.Kedahsyatan Allah sangat mengerikan,dan menyerang aku bagai pasukan lawan.