Perjanjian Lama

Perjanjian Baru

2 Tawarikh 28:14-27 Alkitab dalam Bahasa Indonesia Masa Kini (BIMK)

14. Maka prajurit-prajurit itu menyerahkan para tawanan dan barang-barang rampasan itu kepada rakyat dan pemimpin-pemimpin mereka.

15. Lalu keempat tokoh tersebut bangkit untuk mengurus para tawanan itu. Mereka membagikan pakaian dari barang rampasan itu kepada para tawanan yang memerlukannya. Mereka juga membagikan sepatu, makanan dan minuman. Para tawanan yang luka-luka diobati dengan minyak zaitun. Yang terlalu lemah untuk berjalan, dinaikkan ke atas keledai, lalu semua tawanan itu dibawa ke Yerikho, kota pohon-pohon kurma, supaya dapat pulang ke kampung halaman mereka di Yehuda. Setelah itu orang Israel pulang ke Samaria.

16-17. Orang-orang Edom mulai lagi menyerbu Yehuda dan menawan banyak orang. Karena itu Raja Ahas minta kepada Tiglat-Pileser, raja Asyur, supaya mengirim bantuan.

18. Pada waktu itu juga orang-orang Filistin sedang menyerbu kota-kota di daerah kaki gunung di sebelah barat, dan di daerah sebelah selatan Yehuda. Mereka merebut kota Bet-Semes, Ayalon, dan Gederot, serta kota Sokho, Timna, dan Gomzo serta desa-desa di sekitar ketiga kota itu, lalu menetap di situ.

19. Karena Ahas raja Yehuda meninggalkan Tuhan dan tidak memerintah rakyatnya sebagaimana mestinya, maka Tuhan mendatangkan kesusahan di Yehuda.

20. Raja Asyur itu datang bukan untuk membantu Ahas, melainkan untuk menyusahkannya.

21. Terpaksa Ahas mengambil emas dari Rumah Tuhan, dari istana, dan dari rumah-rumah para pemimpin rakyat, lalu menyerahkannya kepada raja Asyur. Tetapi itu pun tidak berguna baginya.

22. Dalam keadaan yang sangat sulit itu, Ahas malah semakin berdosa terhadap Tuhan.

23. Ia mencelakakan dirinya dan rakyatnya karena mempersembahkan kurban kepada dewa-dewa orang Siria yang sudah mengalahkan dia. Ia berpikir, “Dewa-dewa Siria telah membantu raja-raja Siria, jadi kalau saya mempersembahkan kurban kepada mereka, barangkali saya akan ditolongnya juga.”

24. Kemudian ia mengambil semua perkakas Rumah Tuhan dan menghancurkannya. Lalu ditutupnya Rumah Tuhan, dan didirikannya mezbah-mezbah di seluruh Yerusalem.

25. Di setiap kota dan desa di Yehuda ia membangun tempat-tempat penyembahan berhala untuk membakar dupa bagi dewa-dewa bangsa lain. Dengan demikian ia membuat Tuhan, Allah para leluhurnya marah kepadanya.

26. Kisah lain mengenai pemerintahannya dan semua perbuatannya dari mula sampai akhir dicatat di dalam buku Sejarah Raja-raja Yehuda dan Israel.

27. Ahas meninggal; dan dikuburkan di Yerusalem, tetapi tidak di makam raja-raja. Hizkia putranya menjadi raja menggantikan dia.

Membaca bab lengkap 2 Tawarikh 28