Perjanjian Lama

Perjanjian Baru

2 Samuel 9:4-10 Alkitab dalam Bahasa Indonesia Masa Kini (BIMK)

4. “Di mana dia?” tanya raja.“Di Lodebar, di rumah Makhir anak Amiel,” jawab Ziba.

5. Lalu Raja Daud menyuruh memanggil putra Yonatan itu.

6. Putra Yonatan itu bernama Mefiboset. Ketika ia datang, ia sujud menghormati Daud. Daud menyapa dia, katanya, “Mefiboset,” dan dia menjawab, “Ya, Baginda.”

7. Daud berkata, “Jangan takut. Aku akan bermurah hati kepadamu demi Yonatan ayahmu. Semua tanah kakekmu Saul, akan kukembalikan kepadamu dan untuk selama-lamanya engkau boleh makan di istana.”

8. Mefiboset sujud lagi dan berkata, “Apalah artinya hamba ini! Mengapa Baginda begitu baik kepada hamba?”

9. Lalu raja memanggil Ziba budak Saul itu, dan berkata, “Segala peninggalan Saul dan keluarganya kuberikan kepada cucu tuanmu ini.

10. Engkau dan anak-anakmu serta pembantumu harus mengerjakan tanah itu bagi keluarga tuanmu Saul, dan berikanlah hasil tanah itu kepada mereka untuk mencukupi kebutuhan mereka. Tetapi Mefiboset boleh makan di istana selama-lamanya.” (Ziba mempunyai 15 orang anak laki-laki dan 20 orang budak.)

Membaca bab lengkap 2 Samuel 9