Perjanjian Lama

Perjanjian Baru

2 Samuel 4:1-4 Alkitab dalam Bahasa Indonesia Masa Kini (BIMK)

Keturunan Saul yang lain ialah Mefiboset, putra Yonatan. Dia pincang sejak berumur lima tahun, yaitu ketika Saul dan Yonatan meninggal. Sebab pada saat kabar tentang kematian mereka datang dari kota Yizreel, inang pengasuh Mefiboset menggendongnya lalu lari; tetapi karena wanita itu sangat terburu-buru, anak itu jatuh sehingga menjadi pincang.Ketika Isyboset putra Saul mendengar bahwa Abner telah dibunuh di Hebron, hilanglah semangatnya, dan seluruh bangsa Israel menjadi gentar. Isyboset mempunyai dua orang perwira yang menjadi kepala pasukan penyerbu; yang seorang bernama Baana, yang seorang lagi bernama Rekhab. Mereka anak Rimon, dari Beerot dari suku Benyamin. (Beerot terhitung daerah Benyamin. Penduduk aslinya sudah melarikan diri ke Gitaim dan tinggal di sana semenjak itu.)

Membaca bab lengkap 2 Samuel 4

Lihat 2 Samuel 4:1-4 dalam konteks