Perjanjian Lama

Perjanjian Baru

1 Tawarikh 21:13-18 Alkitab dalam Bahasa Indonesia Masa Kini (BIMK)

13. Daud menjawab, “Aduh, celaka aku! Tetapi daripada dihukum manusia, lebih baik aku dihukum Tuhan, sebab besar kasih sayang-Nya.”

14. Maka Tuhan mendatangkan wabah penyakit kepada orang Israel sehingga 70.000 orang di antara mereka meninggal.

15. Lalu Tuhan mengutus seorang malaikat untuk membinasakan Yerusalem. Tetapi waktu malaikat itu sudah sampai di dekat pengirikan gandum milik Arauna orang Yebus, Tuhan mengubah keputusan-Nya untuk menghukum bangsa itu. Ia berkata kepada malaikat itu, “Cukup! Berhenti!”

16. Daud melihat malaikat itu melayang di antara langit dan bumi. Dengan pedang di tangan, malaikat itu siap untuk membinasakan Yerusalem. Maka Daud dan pemimpin-pemimpin rakyat, yang pada waktu itu sedang berpakaian karung tanda menyesal, sujud ke tanah.

17. Daud berdoa, katanya, “Ya Allah, akulah yang bersalah. Akulah yang menyuruh mengadakan sensus itu. Bangsa ini sama sekali tidak bersalah! Ya Tuhan, Allahku, hukumlah aku dan keluargaku, tapi jauhkanlah malapetaka ini dari umat-Mu.”

18. Lalu malaikat Tuhan menyuruh Gad mengatakan kepada Daud bahwa ia harus naik ke tempat pengirikan gandum milik Arauna dan mendirikan mezbah bagi Tuhan di situ.

Membaca bab lengkap 1 Tawarikh 21