Perjanjian Lama

Perjanjian Baru

1 Tawarikh 11:4-13-14 Alkitab dalam Bahasa Indonesia Masa Kini (BIMK)

4. Suatu waktu Raja Daud dengan seluruh tentara Israel pergi menyerang kota Yerusalem. Pada waktu itu kota itu bernama Yebus, dan didiami oleh orang Yebus, penduduk asli kota itu.

5-7. Orang-orang Yebus telah berkata kepada Daud, bahwa ia tidak mungkin dapat memasuki kota mereka itu. Tetapi Daud berhasil merebut benteng mereka yang bernama Sion. Pada waktu itu Daud telah mengumumkan kepada anak buahnya bahwa orang pertama yang membunuh seorang Yebus akan menjadi panglima. Maka karena Yoablah yang pertama-tama menyerbu orang Yebus, ia diangkat menjadi panglima. (Ibu Yoab bernama Zeruya.) Setelah merebut benteng Sion, Daud tinggal di situ. Itu sebabnya sejak waktu itu benteng itu disebut “Kota Daud”.

8. Daud membangun kembali kota itu mulai di tempat yang ditinggikan dengan tanah di sebelah timur bukit; kemudian pembangunan itu diteruskan oleh Yoab sampai selesai.

9. Daud makin lama makin kuat, karena Tuhan Mahakuasa menolong dia.

10. Inilah nama-nama para perwira Daud yang termasyhur. Bersama seluruh rakyat Israel, mereka telah berjuang supaya Daud menjadi raja seperti yang telah dijanjikan oleh Tuhan. Dan mereka terus mendukung pemerintahannya.

11. Perwira yang pertama ialah Yasobam orang Hakhmoni, ia pemimpin “Triwira”. Pernah dalam satu pertempuran ia melawan 300 orang dan menewaskan mereka semua dengan tombaknya.

12. Orang kedua dalam Triwira itu ialah Eleazar anak Dodo dari kaum Ahohi.

13-14. Dalam pertempuran di Pas-Damim ia berjuang di pihak Daud melawan orang Filistin. Ketika tentara Israel mulai melarikan diri, dia dan anak buahnya bertahan di tengah-tengah sebuah ladang gandum dan bertempur melawan orang-orang Filistin itu. Lalu Tuhan memberikan kemenangan yang besar kepadanya.

Membaca bab lengkap 1 Tawarikh 11