Perjanjian Lama

Perjanjian Baru

1 Samuel 22:3-10 Alkitab dalam Bahasa Indonesia Masa Kini (BIMK)

3. Dari gua itu Daud pergi ke Mizpa di Moab dan berkata kepada raja negeri Moab, “Izinkanlah ayah dan ibu hamba tinggal pada Tuanku, sampai hamba tahu apa maksud Allah terhadap hamba.”

4. Kemudian orang tuanya itu dibawanya kepada raja negeri Moab, dan mereka tetap di sana selama Daud bersembunyi di gua.

5. Pada suatu hari seorang nabi yang bernama Gad datang kepada Daud dan berkata, “Jangan tinggal di gua ini, pergilah dengan segera ke tanah Yehuda.” Lalu pergilah Daud dan masuk ke hutan Keret.

6. Pada suatu hari Saul sedang duduk di bawah pohon tamariska di atas bukit di Gibea; ia memegang tombaknya sedang semua perwiranya berdiri di sekelilingnya. Ketika ia mendengar bahwa tempat Daud dan anak buahnya telah diketahui,

7. ia berkata kepada para perwiranya itu, “Dengarlah, hai orang-orang Benyamin! Apakah si Daud itu akan memberikan kepadamu ladang dan kebun anggur? Apakah kamu semua akan diangkat menjadi perwira dalam tentaranya?

8. Itukah sebabnya kamu bersepakat melawan aku dan tidak seorang pun memberitahukan kepadaku bahwa anakku sendiri telah memihak kepada si Daud itu? Tak ada seorang pun dari kamu memikirkan diriku atau memberitahukan kepadaku bahwa Daud, anak buahku sendiri, pada saat ini sedang menunggu kesempatan untuk membunuhku, dan bahwa anakku Yonatan telah memberi dorongan kepadanya!”

9. Doëg kepala gembala ternak Saul, juga ada di situ dengan para perwira Saul, lalu Doëg berkata, “Hamba telah melihat Daud mendatangi Ahimelekh anak Ahitub di Nob.

10. Ahimelekh minta petunjuk kepada Tuhan mengenai apa yang harus dilakukan Daud. Selain itu Daud dibekali makanan juga serta diberi kepadanya pedang Goliat, orang Filistin itu.”

Membaca bab lengkap 1 Samuel 22