Perjanjian Lama

Perjanjian Baru

1 Samuel 10:2-11 Alkitab dalam Bahasa Indonesia Masa Kini (BIMK)

2. Setelah engkau meninggalkan aku pada hari ini, engkau akan bertemu dengan dua orang laki-laki di dekat kuburan Rahel di Zelzah di wilayah Benyamin. Mereka akan berkata kepadamu, begini: Keledai-keledai yang kaucari itu telah ditemukan. Sekarang ayahmu tidak khawatir lagi mengenai binatang-binatang itu, tetapi terus-menerus bertanya apa yang harus dilakukannya untuk menemukan engkau.”

3. Samuel berkata lagi, “Dari situ engkau berjalan terus sampai ke pohon tempat ibadat di Tabor. Di sana engkau akan bertemu dengan tiga orang laki-laki yang sedang menuju ke Betel untuk mempersembahkan kurban kepada Allah. Seorang menggiring tiga ekor anak kambing, seorang lagi membawa tiga buah roti, dan seorang lagi membawa kantong kulit berisi anggur.

4. Mereka akan memberi salam kepadamu dan engkau akan diberinya dua buah roti yang harus kauterima.

5. Sesudah itu engkau harus pergi ke bukit Allah di Gibea, tempat perkemahan orang Filistin. Di pintu masuk ke kota, engkau akan berpapasan dengan serombongan nabi yang turun dari bukit pengurbanan. Mereka menari-nari dan berteriak-teriak, bermain gambus, rebana, seruling dan kecapi.

6. Pada saat itu juga engkau akan dikuasai oleh Roh Tuhan dan engkau akan mengikuti tari-tarian dan teriakan mereka itu, lalu engkau diberi sifat baru sehingga menjadi manusia lain.

7. Bilamana semuanya itu terjadi, lakukanlah apa saja yang kaurasa baik, karena Allah menyertaimu.

8. Setelah itu engkau harus pergi ke Gilgal dan menunggu di sana tujuh hari. Nanti aku datang untuk mempersembahkan kurban bakaran dan kurban perdamaian, serta memberitahukan kepadamu apa yang harus engkau lakukan.”

9. Segera setelah Saul meninggalkan Samuel, Saul menerima sifat baru dari Allah. Dan segala hal yang diberitahukan Samuel kepadanya pun terjadi pada hari itu juga.

10. Ketika Saul dan pelayannya sampai di Gibea, mereka bertemu dengan serombongan nabi. Pada saat itu juga Saul dikuasai oleh Roh Allah, dan ia mengikuti tari-tarian dan teriakan nabi-nabi itu.

11. Orang-orang yang mengenalnya dari dahulu, melihat kelakuannya itu, lalu bertanya seorang kepada yang lain, “Apakah yang telah terjadi dengan anak Kish itu? Apakah Saul juga menjadi nabi?”

Membaca bab lengkap 1 Samuel 10