Perjanjian Lama

Perjanjian Baru

1 Raja-Raja 8:2-18 Alkitab dalam Bahasa Indonesia Masa Kini (BIMK)

2. Maka datanglah mereka semua pada Hari Raya Pondok Daun dalam bulan Etanim.

3. Setelah semua pemimpin itu berkumpul, para imam mengangkat Peti Perjanjian itu,

4. dan membawanya ke Rumah Tuhan. Kemah Tuhan serta semua perlengkapannya dipindahkan juga ke Rumah Tuhan oleh para imam dan orang Lewi.

5. Raja Salomo dan seluruh rakyat Israel berkumpul di depan Peti Perjanjian itu lalu mempersembahkan kepada Tuhan domba dan sapi yang tak terhitung banyaknya.

6. Setelah itu para imam membawa Peti Perjanjian itu ke dalam Rumah Tuhan dan meletakkannya di bawah patung-patung kerub di dalam Ruang Mahasuci.

7. Sayap patung-patung itu terbentang menutupi peti itu dan kayu-kayu pengusungnya.

8. Kayu pengusung itu panjang sekali, sehingga ujung-ujungnya terlihat dari depan Ruang Mahasuci. (Sampai hari ini kayu-kayu itu masih di situ.)

9. Di dalam Peti Perjanjian itu tidak ada sesuatu pun kecuali dua batu. Batu-batu itu telah dimasukkan ke situ oleh Musa di Gunung Sinai, ketika Tuhan membuat perjanjian dengan bangsa Israel pada waktu mereka dalam perjalanan dari Mesir ke negeri Kanaan.

10. Pada saat para imam keluar dari Rumah Tuhan itu tiba-tiba rumah itu dipenuhi awan.

11. Awan itu berkilauan oleh keagungan kehadiran Tuhan sehingga para imam itu tak dapat masuk kembali untuk melaksanakan tugas mereka.

12. Maka berdoalah Salomo, katanya,“Engkaulah yang menempatkan surya di langit, ya Tuhan.Namun Engkau lebih suka tinggal dalam kegelapan awan.

13. Kini kubangun untuk-Mu gedung yang megah,untuk tempat tinggal-Mu selama-lamanya.”

14. Setelah berdoa, Raja Salomo berpaling kepada seluruh rakyat yang sedang berdiri di situ, lalu memohonkan berkat Allah bagi mereka.

15-16. Ia berkata, “Dahulu Tuhan telah berjanji kepada ayahku Daud begini, ‘Sejak Aku membawa umat-Ku keluar dari Mesir, di seluruh negeri Israel tidak ada satu kota pun yang Kupilih menjadi tempat di mana harus dibangun rumah untuk tempat ibadat kepada-Ku. Tetapi engkau, Daud, Kupilih untuk memerintah umat-Ku.’ Terpujilah Tuhan Allah Israel yang sudah menepati janji-Nya itu!”

17. Selanjutnya Salomo berkata, “Ayahku Daud telah merencanakan untuk membangun rumah tempat ibadat kepada Tuhan Allah Israel.

18. Tetapi Tuhan berkata kepadanya, ‘Maksudmu itu baik.

Membaca bab lengkap 1 Raja-Raja 8