Perjanjian Lama

Perjanjian Baru

1 Raja-Raja 21:13-29 Alkitab dalam Bahasa Indonesia Masa Kini (BIMK)

13. Dua penjahat duduk berhadapan dengan Nabot, dan di depan umum mereka menuduh dia bahwa ia telah mengutuki Allah dan raja. Karena itu ia dibawa ke luar kota lalu dilempari dengan batu sampai mati.

14. Berita tentang pelaksanaan pembunuhan Nabot disampaikan kepada Izebel.

15. Segera setelah Izebel menerima berita itu berkatalah ia kepada Ahab, “Nabot sudah mati. Sekarang pergilah ambil kebun anggur itu yang tidak mau dijualnya kepadamu.”

16. Ahab segera pergi dan mengambil kebun anggur itu menjadi miliknya.

17. Lalu kata Tuhan kepada Elia, nabi dari Tisbe itu,

18. “Ahab, raja Samaria itu sekarang ada di kebun anggur Nabot hendak mengambil kebun itu menjadi miliknya. Jadi, pergilah ke sana,

19. dan sampaikan kepadanya bahwa Aku, Tuhan, berkata begini, ‘Sudah membunuh, merampas lagi! Karena itu darahmu akan dijilat anjing di tempat anjing-anjing menjilat darah Nabot!’ ”

20. Ketika Ahab melihat Elia, ia berkata, “Hai musuh, akhirnya kau mendapat aku!”“Benar,” sahut Elia. “Karena Tuan dengan tekad melakukan yang jahat pada pemandangan Tuhan,

21. maka inilah yang dikatakan Tuhan kepada Tuan, ‘Aku akan mendatangkan bencana ke atasmu. Kau akan Kusingkirkan, dan setiap orang laki-laki dalam keluargamu, tua dan muda, akan Kulenyapkan.

22. Keluargamu akan menjadi seperti keluarga Raja Yerobeam anak Nebat dan seperti keluarga Raja Baesa anak Ahia, karena engkau sudah menyebabkan orang Israel berbuat dosa sehingga membangkitkan kemarahan-Ku.’

23. Dan mengenai Izebel, Tuhan berkata bahwa badannya akan dimakan anjing di dalam kota Yizreel.

24. Siapa saja dari anggota keluargamu yang mati di kota akan dimakan anjing, dan yang mati di luar kota akan dimakan burung.”

25. Tidak pernah ada orang yang dengan tekad melakukan yang jahat pada pemandangan Tuhan seperti yang dilakukan oleh Ahab. Semua kejahatan itu dilakukannya atas dorongan Izebel, istrinya.

26. Ahab melakukan dosa-dosa yang sangat hina: ia menyembah berhala seperti yang dilakukan orang Amori, yaitu orang-orang yang telah diusir Tuhan keluar dari negeri Kanaan pada waktu orang Israel memasuki negeri itu.

27. Setelah Elia selesai berbicara, Ahab menyobek pakaiannya dan memakai kain karung sebagai tanda penyesalan, lalu berpuasa. Pada waktu tidur pun ia memakai kain karung, dan kalau berjalan, mukanya murung terus.

28. Tuhan berkata kepada Nabi Elia,

29. “Sudahkah kaulihat bagaimana Ahab merendahkan diri di hadapan-Ku? Karena itu, Aku tidak akan mendatangkan bencana selama ia masih hidup. Pada masa anaknya barulah Aku mendatangkan bencana itu ke atas keluarganya.”

Membaca bab lengkap 1 Raja-Raja 21