Perjanjian Lama

Perjanjian Baru

Yohanes 19:9-17 Alkitab dalam Bahasa Indonesia Masa Kini (BIMK)

9. Maka ia masuk kembali ke dalam istana dan setelah Yesus dibawa masuk, Pilatus bertanya kepada-Nya, “Engkau berasal dari mana?”Tetapi Yesus tidak menjawab.

10. Jadi Pilatus berkata lagi, “Engkau tak mau bicara dengan saya? Ketahuilah, saya mempunyai kuasa membebaskan Engkau, dan kuasa menyalibkan Engkau!”

11. Yesus menjawab, “Kalau Allah tidak memberikan kuasa itu kepadamu, engkau sama sekali tidak punya kuasa atas-Ku. Karena itu orang yang menyerahkan Aku kepadamu, lebih besar dosanya daripadamu.”

12. Ketika Pilatus mendengar itu, ia berusaha untuk melepaskan Yesus. Tetapi orang-orang Yahudi berteriak-teriak, “Kalau Tuan membebaskan Dia, Tuan bukan kawan Kaisar! Orang yang mengaku dirinya raja, adalah musuh Kaisar!”

13. Ketika Pilatus mendengar kata-kata itu, ia membawa Yesus ke luar lalu duduk di kursi pengadilan di tempat yang bernama Lantai Batu. (Di dalam bahasa Ibrani namanya Gabata.)

14. Waktu itu hampir pukul dua belas siang, hari sebelum Hari Raya Paskah. Pilatus berkata kepada orang-orang itu, “Ini rajamu!”

15. Mereka berteriak-teriak, “Bunuh Dia! Bunuh Dia! Salibkan Dia!”Pilatus bertanya, “Haruskah saya menyalibkan rajamu?”Imam-imam kepala menjawab, “Hanya Kaisar satu-satunya raja kami!”

16. Maka Pilatus menyerahkan Yesus kepada mereka untuk disalibkan. Mereka mengambil Yesus, lalu membawa Dia pergi.

17. Yesus keluar dengan memikul sendiri salib-Nya ke tempat yang bernama “Tempat Tengkorak”. (Di dalam bahasa Ibrani disebut Golgota.)

Membaca bab lengkap Yohanes 19