Perjanjian Lama

Perjanjian Baru

Wahyu 10:3-9 Alkitab dalam Bahasa Indonesia Masa Kini (BIMK)

3. Lalu ia berseru dengan suara yang keras seperti meraungnya singa-singa. Sesudah malaikat itu berseru, ketujuh guntur menjawab dengan suara gemuruh.

4. Begitu ketujuh guntur itu bersuara, saya mau mencatatnya, tetapi saya mendengar suara dari surga berkata, “Rahasiakanlah apa yang dikatakan oleh tujuh guntur itu; jangan mencatatnya!”

5. Lalu malaikat yang saya lihat berjejak di laut dan di darat itu mengangkat tangan kanannya ke langit.

6. Ia bersumpah demi nama Allah yang hidup selama-lamanya, yang menciptakan langit, bumi dan laut serta segala sesuatu yang ada di dalamnya. Malaikat itu berkata, “Waktunya tidak akan ditunda lagi!

7. Tetapi apabila malaikat ketujuh meniup trompetnya, Allah akan melaksanakan rencana rahasia-Nya, seperti telah Ia beritakan kepada hamba-hamba-Nya, yaitu para nabi.”

8. Kemudian suara yang telah saya dengar dari surga itu, berbicara lagi kepada saya. Ia berkata, “Pergilah mengambil gulungan buku yang terbuka di tangan malaikat yang berjejak di laut dan di darat itu.”

9. Maka saya pun pergi kepada malaikat itu dan meminta supaya ia memberikan gulungan kecil itu kepada saya. Ia berkata, “Ambillah dan makanlah ini. Di dalam perutmu ia akan menjadi pahit, tetapi di dalam mulutmu ia manis seperti madu.”

Membaca bab lengkap Wahyu 10