Perjanjian Lama

Perjanjian Baru

Matius 26:29-44 Alkitab dalam Bahasa Indonesia Masa Kini (BIMK)

29. Percayalah: Aku tidak akan minum anggur ini lagi sampai pada waktu Aku minum anggur yang baru bersama-sama dengan kalian di Dunia Baru Bapa-Ku.”

30. Kemudian mereka menyanyikan sebuah nyanyian pujian. Dan sesudah itu mereka pergi ke Bukit Zaitun.

31. Lalu Yesus berkata kepada pengikut-pengikut-Nya, “Pada malam ini juga kamu semua akan lari meninggalkan Aku; sebab dalam Alkitab tertulis: Allah berkata, ‘Aku akan membunuh gembala itu, dan kawanan dombanya akan tercerai-berai.’

32. Tetapi setelah Aku dibangkitkan kembali, Aku akan pergi mendahului kalian ke Galilea.”

33. Petrus berkata kepada Yesus, “Biar semua yang lainnya meninggalkan Bapak, saya sekali-kali tidak!”

34. “Ingat,” kata Yesus kepadanya, “Malam ini juga, sebelum ayam berkokok, engkau tiga kali mengingkari Aku.”

35. Petrus menjawab, “Sekalipun saya harus mati bersama Bapak, saya tidak akan berkata bahwa saya tidak mengenal Bapak!”Dan semua pengikut yang lain berkata begitu juga.

36. Sesudah itu Yesus pergi dengan pengikut-pengikut-Nya ke suatu tempat yang bernama Getsemani. Di sana Ia berkata kepada mereka, “Duduklah di sini sementara Aku pergi berdoa.”

37. Lalu Ia mengajak Petrus dan kedua anak Zebedeus pergi bersama-sama dengan Dia. Ia mulai merasa sedih dan gelisah.

38. Ia berkata kepada pengikut-pengikut-Nya, “Hati-Ku sedih sekali, rasanya seperti akan mati saja. Tinggallah kalian di sini, dan turutlah berjaga-jaga dengan Aku.”

39. Kemudian Yesus pergi lebih jauh sedikit, lalu Ia tersungkur ke tanah dan berdoa. “Bapa,” kata-Nya, “kalau boleh, jauhkanlah daripada-Ku penderitaan yang Aku harus alami ini. Tetapi jangan menurut kemauan-Ku, melainkan menurut kemauan Bapa saja.”

40. Sesudah itu Yesus kembali kepada ketiga pengikut-Nya dan mendapati mereka sedang tidur. Ia berkata kepada Petrus, “Hanya satu jam saja kalian bertiga tidak dapat berjaga dengan Aku?

41. Berjaga-jagalah, dan berdoalah supaya kalian jangan mengalami cobaan. Memang rohmu mau melakukan yang benar tetapi kalian tidak sanggup, karena tabiat manusia itu lemah.”

42. Sekali lagi Yesus pergi berdoa, kata-Nya, “Bapa, kalau penderitaan ini harus Aku alami, dan tidak dapat dijauhkan, biarlah kemauan Bapa yang jadi.”

43. Sesudah itu Yesus kembali lagi, dan mendapati pengikut-pengikut-Nya masih juga tidur, karena mereka terlalu mengantuk.

44. Sekali lagi Yesus meninggalkan mereka dan untuk ketiga kalinya berdoa dengan mengucapkan kata-kata yang sama.

Membaca bab lengkap Matius 26