Perjanjian Lama

Perjanjian Baru

Matius 25:9-22 Alkitab dalam Bahasa Indonesia Masa Kini (BIMK)

9. ‘Tidak bisa!’ jawab anak-anak gadis yang bijaksana itu, ‘sebab nanti kita semua tidak punya cukup minyak. Pergilah beli di toko.’

10. Maka gadis-gadis yang bodoh itu pergi membeli minyak. Sementara mereka pergi, tibalah pengantin laki-laki. Kelima gadis yang sudah siap itu masuk bersama-sama dengan pengantin laki-laki ke tempat pesta, dan pintu pun ditutup!

11. Kemudian gadis-gadis yang lainnya itu tiba. Mereka berseru, ‘Tuan, Tuan, bukakan pintu untuk kami.’

12. Tetapi pengantin laki-laki itu menjawab, ‘Aku tidak mengenal kalian!’ ”

13. Lalu Yesus mengakhiri perumpamaan-Nya itu begini, “Oleh sebab itu berjaga-jagalah, sebab kalian tidak tahu harinya ataupun jamnya.”

14. “Apabila Anak Manusia datang sebagai Tuhan keadaannya juga seperti dalam perumpamaan ini. Seorang laki-laki hendak berangkat ke tempat yang jauh. Ia memanggil pelayan-pelayannya, lalu mempercayakan hartanya kepada mereka.

15. Kepada setiap pelayan itu ia memberi menurut kesanggupan masing-masing. Kepada yang seorang ia memberi lima ribu uang emas. Kepada yang lainnya ia memberi dua ribu uang emas. Dan kepada seorang lagi ia memberi seribu uang emas. Lalu ia berangkat.

16. Pelayan yang menerima lima ribu uang emas itu segera pergi berdagang, lalu mendapat keuntungan lima ribu uang emas lagi.

17. Begitu juga pelayan yang menerima dua ribu uang emas itu mendapat untung dua ribu lagi.

18. Tetapi pelayan yang menerima seribu uang emas itu pergi menggali lubang di tanah, lalu menyembunyikan uang tuannya di situ.

19. Lama sekali sesudah itu, tuan dari pelayan-pelayan itu pulang, dan mulai mengadakan perhitungan dengan mereka.

20. Pelayan yang menerima lima ribu uang emas itu datang, dan menyerahkan sepuluh ribu. ‘Tuan,’ katanya, ‘Tuan menyerahkan lima ribu uang emas kepada saya. Lihatlah, saya berhasil mendapat keuntungan lima ribu lagi.’

21. ‘Bagus,’ kata tuan itu, ‘engkau adalah pelayan yang baik dan setia. Karena engkau dapat dipercayai dengan yang sedikit, saya akan mempercayakan yang banyak kepadamu. Masuklah dan ikutlah bersenang-senang dengan saya!’

22. Lalu pelayan yang menerima dua ribu uang emas itu datang, dan berkata, ‘Tuan, Tuan sudah menyerahkan dua ribu uang emas kepada saya. Lihatlah, saya berhasil mendapat keuntungan dua ribu lagi.’

Membaca bab lengkap Matius 25