Perjanjian Lama

Perjanjian Baru

Matius 13:4-13 Alkitab dalam Bahasa Indonesia Masa Kini (BIMK)

4. “Ketika sedang menabur, ada benih yang jatuh di jalan. Lalu burung datang dan benih itu dimakan habis.

5. Ada juga yang jatuh di tempat berbatu-batu, yang tanahnya sedikit. Benih-benih itu segera tumbuh karena kurang tanah.

6. Tetapi waktu matahari sudah naik, tunas-tunas itu mulai layu, kemudian kering dan mati karena akarnya tidak masuk cukup dalam.

7. Ada pula benih yang jatuh di tengah semak berduri. Semak berduri itu tumbuh dan menghimpit tunas-tunas itu sampai mati.

8. Tetapi ada juga benih yang jatuh di tanah yang subur, lalu berbuah; ada yang seratus, ada yang enam puluh, dan ada juga yang tiga puluh kali lipat.”

9. Sesudah menceritakan perumpamaan itu Yesus berkata, “Kalau punya telinga, dengarkan!”

10. Kemudian pengikut-pengikut Yesus datang dan bertanya kepada-Nya, “Mengapa Bapak memakai perumpamaan kalau berbicara dengan orang banyak itu?”

11. Yesus menjawab, “Sebab kalian sudah diberi anugerah untuk mengetahui rahasia tentang bagaimana Allah memerintah, sedangkan mereka tidak.

12. Karena orang yang sudah mempunyai, akan diberi lebih banyak lagi, dan ia akan berkelebihan. Tetapi orang yang tidak mempunyai apa-apa, maka sedikit yang ada padanya malah akan diambil.

13. Itulah sebabnya Aku memakai perumpamaan kalau berbicara dengan orang banyak, karena mereka melihat, tetapi seperti orang yang tidak melihat; mereka mendengar tetapi seperti orang yang tidak mendengar dan tidak mengerti.

Membaca bab lengkap Matius 13