Perjanjian Lama

Perjanjian Baru

Lukas 19:19-31 Alkitab dalam Bahasa Indonesia Masa Kini (BIMK)

19. Kepada pelayan itu raja itu berkata, ‘Kau akan menjadi penguasa atas lima kota.’

20. Pelayan yang lain datang dan berkata, ‘Tuan, ini uang Tuan; saya menyimpannya dalam sapu tangan.

21. Saya takut kepada Tuan, sebab Tuan orang yang keras. Tuan mengambil apa yang bukan kepunyaan Tuan, dan Tuan memungut hasil di tempat yang tidak ditanami oleh Tuan.’

22. Raja itu berkata kepadanya, ‘Kau pelayan yang jahat! Sesuai dengan kata-katamu sendiri saya akan menghukum engkau. Engkau tahu saya orang yang keras: saya mengambil apa yang bukan kepunyaan saya dan memungut hasil di tempat yang tidak saya tanami.

23. Kalau begitu mengapa kau tidak memasukkan uang itu ke bank supaya apabila saya kembali saya dapat menerima uang itu dengan bunganya?’

24. Kemudian raja itu berkata kepada orang-orang yang berdiri di situ, ‘Ambil uang itu dari dia dan berikanlah kepada pelayan yang mempunyai sepuluh uang emas itu.’

25. Tetapi orang-orang itu berkata, ‘Tuan, dia sudah mempunyai sepuluh.’

26. Raja itu menjawab, ‘Ingat: orang yang sudah mempunyai, kepadanya akan diberi lebih banyak lagi. Tetapi orang yang tidak mempunyai sesuatu, apa yang ada padanya akan diambil pula dari dia.

27. Dan sekarang bawalah ke mari musuh-musuhku itu yang tidak mau aku menjadi rajanya. Bunuhlah mereka semua di hadapanku!’ ”

28. Setelah Yesus mengatakan semuanya itu Ia berjalan di depan mereka menuju Yerusalem.

29. Ketika sampai dekat Betfage dan Betania di Bukit Zaitun, Ia menyuruh dua orang pengikut-Nya pergi lebih dahulu.

30. “Pergilah ke kampung yang di depan itu,” kata Yesus kepada mereka, “apabila kalian masuk di sana, kalian akan melihat seekor anak keledai terikat. Keledai itu belum pernah ditunggangi orang. Lepaskanlah keledai itu dan bawa ke mari.

31. Kalau orang bertanya kepadamu, ‘Mengapa kalian melepaskan keledai itu?’ katakan, ‘Tuhan memerlukannya.’ ”

Membaca bab lengkap Lukas 19