Perjanjian Lama

Perjanjian Baru

Kisah Para Rasul 15:2-9 Alkitab dalam Bahasa Indonesia Masa Kini (BIMK)

2. Paulus dan Barnabas menentang keras pendapat orang-orang itu. Akhirnya ditentukan supaya Paulus dan Barnabas dengan beberapa orang lain dari Antiokhia pergi ke Yerusalem untuk membicarakan masalah itu dengan rasul-rasul dan pemimpin-pemimpin di sana.

3. Jemaat di Antiokhia mengantar mereka sampai ke luar kota, kemudian mereka pergi melalui Fenisia dan Samaria. Di sana mereka menceritakan bagaimana orang-orang bukan Yahudi sudah menyerahkan diri kepada Allah. Berita itu sangat menggembirakan orang-orang yang percaya di situ.

4. Ketika mereka sampai di Yerusalem, mereka disambut dengan baik oleh jemaat, dan oleh rasul-rasul serta pemimpin-pemimpin. Lalu mereka menceritakan kepada orang-orang itu tentang semuanya yang sudah dilakukan Allah melalui mereka.

5. Tetapi beberapa orang dari golongan Farisi yang sudah percaya, berdiri dan berkata, “Orang-orang bangsa lain yang sudah percaya itu harus disunat dan diwajibkan mengikuti hukum Musa.”

6. Lalu rasul-rasul dan pemimpin-pemimpin berkumpul untuk membicarakan masalah itu.

7. Lama sekali mereka bertukar pikiran. Akhirnya Petrus berdiri dan berkata, “Saudara-saudara! Kalian sendiri tahu bahwa beberapa waktu yang lalu Allah memilih saya dari antaramu untuk mengabarkan Kabar Baik itu kepada orang-orang bukan Yahudi, supaya mereka pun mendengar dan percaya.

8. Dan Allah yang mengenal hati manusia sudah menunjukkan bahwa Ia menerima mereka; Ia menunjukkan hal itu dengan memberikan kepada mereka Roh Allah sama seperti yang sudah diberikan-Nya kepada kita juga.

9. Allah tidak membeda-bedakan kita dengan mereka. Ia menyucikan hati mereka, karena mereka percaya.

Membaca bab lengkap Kisah Para Rasul 15