Perjanjian Baru

Yohanes 5:5-6-22 Terjemahan Sederhana Indonesia (TSI)

5-6. Di situ juga terbaring seorang laki-laki yang sudah sakit selama tiga puluh delapan tahun. Waktu Yesus melihat dia, Yesus tahu bahwa orang itu sudah lama sekali sakit. Lalu Dia bertanya kepadanya, “Apakah kamu mau sembuh?”

7. Orang sakit itu menjawab, “Tuan, waktu air mulai berguncang, tidak ada orang yang bisa membantu menurunkan saya ke dalam kolam ini. Tetapi waktu saya berusaha masuk dengan cepat, orang lain sudah turun duluan.”

8. Lalu Yesus berkata kepadanya, “Berdirilah! Angkatlah kasurmu dan berjalanlah.”

9. Pada saat itu juga orang itu sembuh! Lalu dia mengangkat kasurnya dan berjalan.Kesembuhan ini terjadi pada Hari Sabat.

10. Karena itu, beberapa pemimpin Yahudi berkata kepada orang yang disembuhkan itu, “Ini Hari Sabat— bukan! Menurut peraturan kita, kamu tidak boleh membawa kasurmu pada Hari Sabat.”

11. Tetapi dia menjawab, “Orang yang menyembuhkan saya, dialah yang menyuruh saya, ‘Angkatlah kasurmu dan berjalan.’”

12. Lalu mereka bertanya, “Siapa yang menyuruh kamu untuk melakukan itu?”

13. Tetapi orang yang baru sembuh itu tidak mengenal Orang yang menyembuhkan dia. Karena di tempat itu ada banyak orang, dan secara diam-diam Yesus pergi dengan cepat dari situ.

14. Beberapa waktu kemudian, di salah satu teras Rumah Allah, Yesus bertemu dengan orang itu dan berkata kepadanya, “Sekarang kamu sudah sembuh. Berhentilah berbuat dosa, supaya tidak terjadi lagi sesuatu yang lebih buruk kepadamu.”

15. Lalu orang itu kembali lagi kepada para pemimpin Yahudi tersebut dan memberitahukan, “Orang yang menyembuhkan saya itu namanya Yesus.”

16. Yesus menyembuhkan orang itu pada Hari Sabat. Karena itulah para pemimpin Yahudi mulai mempersulit Dia.

17. Tetapi Dia berkata kepada mereka, “Bapa-Ku bekerja terus-menerus, dan Aku juga selalu bekerja seperti Dia.”

18. Jawaban itu membuat mereka lebih marah lagi, sehingga mereka mencari jalan untuk membunuh Dia. Karena menurut mereka, Dia sudah melanggar peraturan Musa tentang Hari Sabat, dan juga berkata bahwa Allah adalah Bapa-Nya. Berarti Dia membuat diri-Nya sama dengan Allah.

19. Oleh karena mereka marah seperti itu, Yesus berkata kepada mereka, “Apa yang Aku katakan ini benar sekali: Aku— sebagai Anak dari Bapa-Ku, tidak bisa mengerjakan sesuatu atas kemauan-Ku sendiri, tetapi Aku melakukan apa yang Bapa-Ku sedang kerjakan. Apa yang Ku-lihat Bapa-Ku lakukan, itu juga yang Aku lakukan.

20-21. Bapa-Ku menghidupkan orang dari kematian. Demikian juga, Aku memberikan hidup kepada siapa saja yang Aku mau. Bapa-Ku mengasihi Aku. Itu sebabnya Dia menunjukkan segala sesuatu yang Dia kerjakan kepada-Ku. Dan Bapa akan melibatkan Aku dalam hal-hal yang lebih besar lagi, supaya kalian menjadi heran.

22. “Bapa-Ku tidak menghukum siapa pun, tetapi Dia sudah menyerahkan semua pekerjaan itu kepada-Ku.

Membaca bab lengkap Yohanes 5