Perjanjian Baru

Yohanes 18:10-14 Terjemahan Sederhana Indonesia (TSI)

10. Pada waktu itu Petrus— yang juga disebut Simon, membawa pedang. Dia langsung mengeluarkan pedang itu dari sarungnya dan mau membunuh seorang budak dari imam agung. Tetapi hanya telinga kanan budak itu yang terpotong sampai putus. (Nama budak itu Malkus.)

11. Lalu Yesus berkata kepada Petrus, “Masukkan kembali pedangmu ke dalam sarungnya. Janganlah kamu menghalangi Aku menjalani penderitaan yang sesuai dengan apa yang Bapa tetapkan bagi-Ku.”

12. Kemudian komandan batalion Roma bersama semua rombongan itu menangkap dan mengikat Yesus.

13. Pertama-tama mereka membawa Yesus kepada Hanas— yaitu bapak mertua dari Kayafas. Kayafaslah yang menjabat sebagai imam agung pada tahun itu.

14. (Kayafas adalah imam agung yang pernah berkata kepada para pemimpin Yahudi seperti ini, “Daripada semua bangsa Yahudi binasa, lebih baik satu orang yang mati demi bangsa kita.”)

Membaca bab lengkap Yohanes 18