Perjanjian Baru

Yohanes 12:26-43 Terjemahan Sederhana Indonesia (TSI)

26. Setiap orang yang mau melayani Aku hendaklah ikut ke mana saja Aku pergi, supaya mereka tetap bersama-Ku. Bapa-Ku akan menghargai setiap orang yang melayani Aku.”

27. “Sekarang hati-Ku sangat sedih. Sebaiknya apa yang Ku-katakan dalam doa-Ku? Memang pantas bagi-Ku berdoa seperti ini, ‘Bapa, selamatkanlah Aku sekarang dari penderitaan ini!’ Tetapi Aku tidak bisa memohon seperti itu, karena justru untuk mengalami penderitaan inilah Aku datang ke dalam dunia ini.

28. Jadi Aku hanya berdoa, ‘Bapa, biarlah nama-Mu dimuliakan melalui apa yang terjadi atas diri-Ku!’”Lalu kami semua yang ada di situ mendengar suara dari surga yang berkata, “Aku sudah memuliakan nama-Ku melalui Engkau, dan Aku akan melakukannya lagi!”

29. Kami yang berdiri di situ, ada yang berkata, “Itu bunyi guntur.”Tetapi ada juga yang berkata, “Bukan. Itu suara malaikat yang berbicara kepada-Nya.”

30. Lalu Yesus berkata kepada kami semua, “Suara itu bukan untuk Aku dengar, tetapi supaya kalian dengar.

31. Sekarang sudah tiba waktunya orang-orang di dunia ini dihakimi. Dan sekarang juga penguasa dunia ini— yaitu iblis, akan dijatuhkan dan kuasanya dihancurkan.

32. Lalu Anak Manusia akan diangkat dan digantungkan di atas bumi. Ketika hal itu terjadi, Aku akan membuka jalan supaya setiap orang bisa datang kepada-Ku.”

33. Yesus berkata seperti itu untuk memberitahukan bagaimana caranya Dia akan mati.

34. Lalu dari antara orang banyak itu ada yang berkata kepada-Nya, “Kami sudah membaca di dalam Firman Tuhan bahwa Kristus akan hidup selama-lamanya. Jadi kenapa kamu berkata bahwa ‘Anak Manusia harus diangkat dan digantungkan?’ Dengan berkata ‘Anak Manusia,’ siapa yang kamu maksudkan?”

35. Lalu Yesus berkata kepada mereka, “Hanya tinggal sebentar lagi terang bersama kalian di dunia ini. Jadi hendaklah kalian menggunakan waktu yang ada selagi terang itu bersama kalian, supaya waktu kegelapan datang, kegelapan itu tidak akan menguasai kalian. Karena orang yang berjalan di dalam kegelapan tidak tahu ke mana dia pergi.

36. Jadi selama Aku masih bersama kalian, hendaklah kalian percaya kepada-Ku sebagai terang itu. Dengan begitu terang itu akan memenuhi hidup kalian, dan kalian tidak akan tersesat karena dikuasai oleh kegelapan.” Sesudah Yesus berkata begitu, Dia berangkat dengan kami murid-murid-Nya dan pergi ke tempat yang tidak diketahui oleh orang banyak itu.

37. Walaupun orang Yahudi sudah menyaksikan begitu banyak keajaiban yang Yesus lakukan, tetapi mereka masih tetap tidak percaya kepada-Nya.

38. Dengan demikian perkataan Nabi Yesaya ditepati, waktu dia berkeluh kesah kepada Allah,“Ya Allah, hampir tidak ada yang percayawaktu saya menyampaikan berita dari Engkau!Dan waktu Engkau mengulurkan tangan-Mu yang penuh kuasa untuk melakukan keajaiban-keajaiban,mereka seperti tidak bisa melihat!”

39. Oleh karena itu, mereka tidak bisa percaya: Karena Yesaya juga sudah berkata seperti ini,

40. “Allah sudah membuat mata mereka menjadi buta,sehingga mereka tidak bisa melihat,dan juga menutup pikiran mereka,sehingga mereka tidak bisa mengerti.Dengan begitu mereka tidak bisa berbalik kepada-Nya.Tetapi kalau mereka kembali, Allah sudah berjanji,‘Aku akan tetap menyembuhkan mereka.’”

41. Yesaya berkata begitu karena jauh sebelum Yesus datang ke dalam dunia ini, dia sudah pernah melihat kemuliaan Kristus, dan menyatakan bahwa akan seperti itulah nanti kehidupan Yesus.

42. Tetapi pada waktu itu, sebenarnya sudah cukup banyak orang yang percaya kepada Yesus, termasuk para pemimpin Yahudi. Tetapi karena mereka takut kepada kelompok Farisi, mereka tidak mau mengakuinya secara terus terang, karena mereka takut diusir dan dilarang masuk ke rumah-rumah pertemuan orang Yahudi.

43. Mereka lebih suka menyenangkan hati manusia daripada menyenangkan hati Allah.

Membaca bab lengkap Yohanes 12