Perjanjian Baru

Roma 8:21-28 Terjemahan Sederhana Indonesia (TSI)

21. adalah supaya alam semesta dan semua makhluk ciptaan-Nya dibebaskan dari kematian dan segala sesuatu yang ingin menghancurkan mereka, dan mereka juga akan menikmati kemuliaan bersama keluarga besar Allah.

22. Karena kita tahu bahwa semua alam semesta seperti bersusah hati dan sangat menderita sampai sekarang— seperti semua ciptaan sama-sama sakit berat dan menangis.

23. Dan bukan hanya makhluk hidup di dunia saja yang merasakan kesusahan ini. Tetapi kita yang sudah menerima Roh Allah pun merasa bersusah hati. Akan tetapi Roh-Nya merupakan jaminan bagi kita bahwa kita akan menerima semua yang dijanjikan Allah. Karena itulah dengan yakin dan sukacita kita menantikan saatnya Allah menyatakan segala sesuatu yang sudah Dia sediakan bagi semua anak angkat-Nya. Pada saat itu jugalah tubuh kita dibebaskan dari kuasa dosa dan kematian.

24. Hal itulah yang sudah mulai kita harapkan sejak kita diselamatkan oleh Kristus. Dan kita masih tetap mengharapkan hal yang seperti itu sampai sekarang. Akan tiba saatnya nanti di mana kita tidak perlu lagi mengharapkan sesuatu, karena semua yang kita harapkan sudah terpenuhi.

25. Tetapi walaupun belum terjadi sekarang, kita menantikannya dengan yakin dan sabar.

26. Roh Allah juga menolong kita dalam kelemahan kita. Karena kita tidak tahu sebenarnya apa yang pantas kita doakan. Tetapi Roh-Nya sendiri berdoa untuk kita, dan menyampaikan permohonan kita kepada Allah dengan penuh perasaan dan dengan cara yang tidak bisa dijelaskan dengan bahasa manusia.

27. Memang Allah tahu apa yang ada di dalam hati manusia. Dan Allah juga tahu sedalam-dalamnya tentang permohonan yang disampaikan oleh Roh-Nya sendiri. Dan memang Roh-Nya memohon kepada Allah untuk umat-Nya sesuai dengan kehendak-Nya.

28. Sekarang kita boleh yakin bahwa bagi kita semua yang mengasihi Dia, Allah selalu mengatur semua hal yang kita alami dan hadapi, supaya hal-hal itu menghasilkan kebaikan. Karena kita adalah orang-orang yang sudah dipilih-Nya sesuai dengan rencana-Nya.

Membaca bab lengkap Roma 8