Perjanjian Baru

Lukas 8:3-10 Terjemahan Sederhana Indonesia (TSI)

3. Yohana istri Kuza (Kuza sebagai kepala urusan istana Herodes),Susana,dan masih banyak lagi perempuan-perempuan lain.Semua perempuan itu sering membantu keperluan Yesus dan murid-murid-Nya dengan dana mereka sendiri.

4. Ketika orang-orang dari setiap kota terus saja berdatangan kepada Yesus dan jumlah mereka sudah banyak, Yesus pun menyampaikan kepada mereka perumpamaan ini:

5. “Pada suatu hari seorang petani pergi menaburkan bibit di ladang. Ketika dia menabur bibit itu, sebagian jatuh di jalan, lalu diinjak-injak orang dan dimakan burung-burung sampai habis.

6. Dan sebagian lagi jatuh di tanah yang berbatu-batu. Begitu tunasnya keluar, tunas itu segera layu, karena lapisan tanah di situ kering.

7. Sebagian lagi jatuh di antara rumput yang berduri. Ketika bibit-bibit itu tumbuh dan bertunas bersama rumput-rumput itu, lalu rumput-rumput itu pun menghambatnya sampai mati.

8. Sedangkan yang sebagian lagi jatuh di tanah yang subur, lalu tumbuh dengan baik, dan dari satu bibit menghasilkan seratus biji.”Sesudah Yesus mengakhiri perumpamaan itu, Dia berseru, “Kalian punya telinga— bukan?! Jadi dengarkan baik-baik!”

9. Sesudah itu, murid-murid-Nya bertanya kepada Yesus, “Apa arti perumpamaan itu?”

10. Lalu Dia berkata, “Dulu manusia tidak diijinkan untuk mengerti ajaran-ajaran tentang kerajaan Allah. Tetapi sekarang kalian sudah diberikan ijin untuk mengerti hal-hal rahasia itu. Tetapi untuk mereka yang lain, Aku mengajarkan hal-hal itu melalui perumpamaan. Karena Allah mau supaya terjadi seperti yang ditulis oleh nabi— waktu Allah berkata,‘Biarpun mereka melihat banyak keajaiban,mereka tidak akan sadar apa yang terjadi.Dan biarpun mereka terus mendengar ajaran,mereka tidak akan mengerti.’”

Membaca bab lengkap Lukas 8