Perjanjian Baru

Lukas 7:36-42 Terjemahan Sederhana Indonesia (TSI)

36. Lalu seorang Farisi bernama Simon mengundang Yesus makan bersama dia di rumahnya. Maka Yesus pun pergi ke sana dan mengambil tempat-Nya di meja makan.

37. Di kota itu ada seorang wanita pelacur. Ketika wanita itu mendengar bahwa Yesus sedang makan di rumah Simon, datanglah dia ke rumah itu dengan membawa sebuah botol yang sangat bagus yang berisi minyak wangi.

38. Ketika Simon dan para tamu sedang makan, sambil menangis karena menyesali dosa-dosanya wanita itu datang berlutut di belakang Yesus— dekat kaki-Nya. Air mata wanita itu jatuh membasahi kaki-Nya, lalu dia mengeringkan kaki Yesus dengan rambutnya. Kemudian wanita itu berulang-ulang mencium serta meminyaki kaki-Nya dengan minyak wangi itu.

39. Ketika Simon— orang Farisi itu, melihat hal itu, dia berkata dalam hatinya, “Kalau Yesus betul-betul nabi, tentu dia tahu wanita macam apa yang menyentuh-nya! Perempuan ini adalah pelacur!”

40. Lalu Yesus berkata kepadanya, “Simon, Aku mau mengatakan sesuatu kepadamu.”Jawab Simon, “Katakanlah Guru!”

41. Lalu Yesus menceritakan perumpamaan ini: “Ada dua orang yang mempunyai utang kepada seseorang yang biasa memberi pinzaman uang dengan bunga. Yang seorang utangnya lima ratus keping uang perak, sedangkan yang seorang lagi utangnya lima puluh keping uang perak.

42. Karena kedua orang itu tidak sanggup membayar utangnya itu, maka dengan murah hati si pemberi pinzaman itu menghapuskan utang mereka. Siapakah di antara kedua orang itu yang akan lebih mengasihi dia?”

Membaca bab lengkap Lukas 7