Perjanjian Baru

Lukas 5:1-14 Terjemahan Sederhana Indonesia (TSI)

1. Pada suatu hari Yesus berdiri di tepi Danau Galilea, dan banyak orang berkumpul dan saling berdesakan di sekeliling Dia, karena mereka mau mendengarkan ajaran-Nya tentang Firman Allah.

2. Dia melihat dua perahu di pinggir pantai itu. Nelayan-nelayannya sudah turun dari perahu itu dan sedang membersihkan jala mereka.

3. Yesus naik ke salah satu perahu itu— yaitu perahu Simon. Dia mengajak Simon bertolak sedikit jauh dari pantai supaya ada jarak. Lalu Dia duduk di atas perahu itu dan mengajar orang banyak dari situ.

4. Setelah selesai mengajar, Dia berkata kepada Simon, “Pindahkanlah perahu ini ke tempat yang lebih dalam. Lalu tebarkanlah jala-jalamu di sana untuk menangkap ikan.”

5. Jawab Simon kepada-Nya, “Guru, sudah sepanjang malam kami bekerja keras dan tidak mendapatkan apa-apa. Tetapi karena Engkau yang mengatakannya, saya akan tebarkan jala-jala kami.”

6. Ketika mereka melakukannya, mereka mendapat banyak sekali ikan, sehingga jala mereka hampir robek.

7. Lalu mereka memanggil teman-teman mereka yang punya perahu yang satu lagi untuk datang membantu. Lalu teman-teman mereka itu dengan perahunya datang dan membantu mereka mengisi ikan-ikan itu sampai kedua perahu itu penuh dan hampir tenggelam.

8. Sesudah Simon Petrus melihat kejadian itu, sujudlah dia di depan Yesus dan berkata, “Tuhan, tinggalkanlah saya, karena saya orang berdosa.”

9. Dia berkata begitu karena dia dan semua orang yang bersamanya heran melihat banyaknya ikan yang mereka dapat.

10. Teman kerja Simon— Yakobus dan Yohanes, anak-anak Zebedeus, juga heran.Lalu Yesus berkata kepada Simon, “Jangan takut! Mulai dari sekarang kamu tidak lagi menjala ikan, tetapi Aku akan mengajari kamu untuk menjaring orang-orang supaya mereka menjadi pengikut-Ku.”

11. Sesudah mereka menarik perahu-perahunya ke pinggir danau, lalu mereka meninggalkan segala sesuatunya dan mengikut Dia.

12. Pada suatu hari Yesus berada di satu kota. Di situ tinggal seorang yang tubuhnya penuh dengan penyakit kulit yang menular. Ketika dia melihat Yesus, dia sujud menyembah-Nya dan memohon, “Tuan! Kalau Tuan mau, Tuan sanggup menyembuhkan saya.”

13. Yesus mengulurkan tangan-Nya dan menjamah dia sambil berkata, “Aku mau. Sembuhlah!” Saat itu juga penyakitnya hilang.

14. Lalu Yesus berkata, “Jangan ceritakan kejadian ini kepada siapa pun, tetapi pergi dan tunjukkanlah dirimu kepada imam. Dan persembahkanlah kurban karena kesembuhanmu— seperti yang sudah diperintahkan oleh Musa. Hal ini kamu lakukan sebagai bukti bagi semua orang bahwa kamu sudah sembuh.”

Membaca bab lengkap Lukas 5