Perjanjian Baru

Lukas 22:15-24 Terjemahan Sederhana Indonesia (TSI)

15. Kata-Nya kepada mereka, “Aku sudah rindu sekali kita bisa sama-sama merayakan perjamuan Paskah ini sebelum tiba waktunya Aku hadapi penderitaan-Ku.

16. Oleh karena itu, Aku sungguh-sungguh berkata kepada kalian bahwa Aku tidak akan makan perjamuan Paskah lagi sampai arti dari perayaan ini menjadi nyata di dalam kerajaan Allah.”

17. Lalu Dia mengambil cawan berisi anggur dan mengucap syukur kepada Allah atasnya. Kemudian Dia berkata, “Ambillah dan bagikanlah ini di antara kalian.

18. Karena Aku sungguh-sungguh berkata kepada kalian bahwa sesudah ini, Aku tidak akan minum air anggur lagi sampai Allah mendirikan kerajaan-Nya dengan nyata di bumi.”

19. Kemudian Dia mengambil roti dan bersyukur kepada Allah atas roti itu. Lalu Dia merobek-robek roti itu dan memberikannya kepada murid-murid-Nya sambil berkata, “Inilah tubuh-Ku yang dikurbankan kepada Allah demi kalian. Lakukanlah seperti ini untuk mengenang Aku.”

20. Sesudah mereka makan, Yesus melakukan hal yang sama lagi dengan cawan yang berisi anggur. Ketika Dia memberikannya kepada mereka Dia berkata, “Air anggur ini menyatakan perjanjian yang baru antara Allah dan manusia— di mana darah kematian-Ku yang ditumpahkan demi kalian menjadi tanda bahwa perjanjian itu sudah resmi.

21. “Tetapi perhatikanlah! Orang yang akan menyerahkan Aku kepada orang-orang yang memusuhi-Ku, sekarang dia sama-sama duduk dengan Aku di meja ini.

22. Memang Aku— sebagai Anak Manusia, akan mati seperti yang sudah ditetapkan Allah, tetapi celakalah orang yang menyerahkan Aku kepada orang-orang yang memusuhi-Ku!”

23. Kemudian para murid-Nya sangat marah dan mulai bertanya satu sama lain, “Siapakah di antara kita yang sampai hati melakukan hal itu?!”

24. Lalu mereka bertengkar satu sama lain tentang siapa murid yang nomor satu di antara mereka.

Membaca bab lengkap Lukas 22