Perjanjian Baru

Lukas 12:1-16 Terjemahan Sederhana Indonesia (TSI)

1. Lalu beribu-ribu orang berkumpul dan berdesak-desakan di sekitar Yesus, sampai kaki orang-orang terinjak-injak. Lalu Yesus mulai mengajar terutama kepada para murid-Nya dengan berkata, “Hati-hatilah! Jangan sampai kalian terkena ragi dari kelompok Farisi— yaitu perbuatan berpura-pura sebagai orang baik.

2. Setiap hal yang manusia berusaha menyembunyikan sekarang, pada suatu hari nanti akan dinyatakan. Dan setiap hal yang manusia berusaha merahasiakan sekarang, pada suatu waktu akan ketahuan.

3. Jadi apa yang kalian masing-masing beritahukan secara diam-diam kepada orang lain akan terdengar dengan jelas. Dan apa yang kamu bisikkan kepada orang lain di dalam kamar pribadi akan tersiar ke mana-mana.

4. “Sahabat-sahabat-Ku, Aku berkata kepada kalian, janganlah takut kepada manusia. Karena mereka hanya bisa membunuh tubuhmu saja. Sesudah itu hal jahat apa pun tidak ada yang bisa lagi mereka perbuat kepadamu.

5. Tetapi sekarang Ku-beritahukan kepada kalian siapa yang seharusnya kalian takuti: Takut dan hormatlah kepada Allah. Dia yang mempunyai kuasa bukan hanya untuk membunuh tubuhmu saja tetapi berkuasa juga untuk melemparkan kamu ke dalam neraka. Ya, Dialah yang seharusnya kamu takuti dan hormati!

6. “Ingatlah contoh ini: Lima ekor burung pipit dijual seharga dua uang logam yang nilainya paling kecil. Biarpun begitu, satu ekor pun tidak akan pernah dilupakan oleh Allah.

7. Karena itu janganlah takut! Kalian jauh lebih berharga dari banyak burung pipit— bahkan jumlah helai rambut di kepala kalian, Tuhan tahu.”

8. “Siapa yang mengakui dirinya sebagai pengikut-Ku di hadapan orang-orang lain, Aku sebagai Anak Manusia juga akan mengakui dia sebagai pengikut-Ku di hadapan para malaikat di surga.

9. Tetapi siapa yang menyangkal dirinya sebagai pengikut-Ku di hadapan orang-orang lain, Aku juga tidak akan mengakui dia sebagai pengikut-Ku di hadapan para malaikat di surga.

10. Setiap orang yang mengatakan suatu perkataan yang menentang Anak Manusia— yaitu Aku, masih bisa diampuni. Tetapi orang yang menghina Roh Kudus tidak akan pernah diampuni.

11. “Waktu kamu ditangkap dan dibawa menghadap para pemimpin rumah-rumah pertemuan atau para pejabat pemerintah, janganlah kamu kuatir tentang bagaimana seharusnya kamu membela dirimu di hadapan mereka, atau bagaimana kamu menjawab semua pertanyaan mereka.

12. Karena pada saat itu juga Roh Kudus akan memberitahukan kepadamu apa yang seharusnya kamu katakan.”

13. Lalu seseorang di antara orang banyak itu berkata kepada Yesus, “Guru, tolong suruh saudara saya untuk membagi harta warisan yang ditinggalkan bapak kami dengan saya.”

14. Tetapi Yesus berkata kepadanya, “Aku tidak pernah diangkat menjadi hakim atas bangsa kita atau sebagai penengah untuk menyelesaikan perkara kalian berdua.”

15. Lalu Dia berkata kepada mereka, “Waspadalah dan berjaga-jagalah! Jangan sampai kalian serakah— baik serakah akan uang maupun harta. Karena hidup kalian tidak hanya tergantung kepada uang atau harta kekayaan.”

16. Kemudian Yesus menceritakan perumpamaan ini, “Ada seorang kaya yang mempunyai beberapa ladang gandum yang memberikan hasil yang sangat banyak.

Membaca bab lengkap Lukas 12