Perjanjian Baru

Lukas 11:2-17-18 Terjemahan Sederhana Indonesia (TSI)

2. Yesus berkata kepada mereka, “Hendaklah kalian berdoa seperti ini:‘Bapa kami, biarlah semua orang menghormati Engkau sebagai Allah yang kudus.Biarlah Engkau datang dan memerintah sebagai Raja.

3. Berikanlah kami setiap hari makanan yang kami butuhkan.

4. Dan ampunilah kami masing-masing dari dosa-dosa kami,karena kami juga memaafkan setiap orang yang bersalah kepada kami.Dan janganlah biarkan kami tergoda melakukan kejahatan.’”

5. Lalu Yesus memberi contoh ini kepada mereka, “Misalkan kamu mempunyai seorang sahabat, dan pada tengah malam kamu mendatangi rumahnya dan berkata kepadanya, ‘Sobat, berikanlah saya tiga roti. Nanti saya ganti.

6. Karena seorang sahabat saya yang sedang mengadakan perjalanan sudah mampir di rumah saya. Tetapi saya tidak mempunyai apa-apa untuk dihidangkan kepadanya.’

7. Dan seandainya sahabatmu itu menjawab dari dalam rumahnya, ‘Tolong jangan ganggu saya! Pintu sudah terkunci. Saya dan anak-anak saya sudah di tempat tidur. Saya tidak bisa bangun untuk memberikan sesuatu kepadamu!’

8. Aku sungguh-sungguh berkata kepadamu, biarpun sahabatmu itu tidak mau bangun untuk memberikan roti kepadamu berdasarkan hubungan di antara kamu dua, tetapi karena kamu memohon terus tanpa rasa malu, maka dia akan bangun dan memberikan apa saja yang kamu butuhkan.

9. “Karena itu Aku berkata kepadamu, mintalah terus kepada Allah, maka kamu akan menerimanya. Carilah terus, maka kamu akan menemukannya. Ketuklah pintu terus, maka pintu itu akan dibukakan bagimu.

10. Karena setiap orang yang meminta dengan tekun akan menerima apa yang dia minta. Setiap orang yang mencari dengan tekun akan mendapat apa yang dia cari. Dan setiap orang yang mengetuki pintu, maka pintu itu akan dibukakan baginya.

11. “Atau kalau kamu seorang bapak dan anakmu minta ikan, kamu tidak akan memberikan ular yang berbisa kepadanya— bukan?!

12. Atau kalau dia minta telur, kamu tidak akan memberi kalajengking kepadanya— bukan?!

13. Jadi, kalau kamu yang jahat tahu memberikan yang baik kepada anak-anakmu, apalagi Bapamu yang di surga! Bahkan Dia akan memberikan Roh Kudus kepada setiap orang yang meminta kepada-Nya.”

14. Pada suatu hari Yesus mengusir setan yang membuat seseorang menjadi bisu. Ketika setan itu keluar, orang itu bisa berbicara. Lalu orang banyak yang melihat kejadian itu menjadi heran.

15. Tetapi beberapa orang di antara mereka berkata, “Iblis— pemimpin semua jenis roh jahat yang juga disebut Beelzebul, memberi kekuatan kepada Yesus supaya bisa mengusir setan-setan.”

16. Dan beberapa orang lain mencari alasan untuk menyalahkan Dia, lalu mereka menyuruh-Nya melakukan keajaiban untuk membuktikan bahwa Allah sudah mengutus Dia.

17-18. Tetapi Yesus mengetahui apa yang mereka pikirkan. Jadi Dia berkata kepada mereka, “Tidak mungkin iblis mengusir roh-roh yang berpihak kepadanya. Kalau kaki-tangan iblis terpecah-pecah dan saling bermusuhan, berarti kerajaan iblis akan hancur. Sama halnya seperti dalam suatu negara. Kalau penduduk negara itu saling bermusuhan dan berperang, berarti negara itu akan hancur. Begitu juga, kalau perpecahan terjadi di antara anggota keluarga. Jadi tidak masuk akal kalau kalian berkata Aku mengusir setan-setan dengan kuasa Beelzebul.

Membaca bab lengkap Lukas 11