Perjanjian Baru

Kisah 2:1-14 Terjemahan Sederhana Indonesia (TSI)

1. Waktu Hari Pentakosta tiba, semua orang yang dulu mengikut Yesus sudah berkumpul di satu rumah.

2. Lalu tiba-tiba terdengarlah bunyi dari langit seperti angin kencang. Bunyi itu memenuhi seluruh rumah di mana mereka sedang berkumpul.

3. Kemudian mereka melihat sesuatu yang kelihatannya seperti nyala api, yang menyebar dan berhenti di atas mereka masing-masing.

4. Lalu mereka semua dipenuhi oleh Roh Kudus dan mulai berbicara dalam bahasa-bahasa lain sesuai dengan kemampuan yang diberikan oleh Roh itu kepada mereka.

5. Kebetulan pada waktu itu di Yerusalem ada orang-orang yang beragama Yahudi yang berasal dari hampir seluruh dunia. Mereka adalah orang-orang yang sungguh-sungguh beribadah kepada Allah yang datang untuk mengikuti perayaan Pentakosta.

6. Waktu mereka mendengar bunyi yang keras itu, banyak dari mereka datang berkumpul ke rumah itu. Mereka sangat bingung karena mendengar para pengikut Yesus tersebut sedang berbicara dalam berbagai bahasa, sehingga setiap orang bisa mendengar berita dalam bahasa mereka masing-masing.

7-8. Lalu mereka semua terheran-heran dan berkata, “Bagaimana mungkin ini bisa terjadi?! Orang-orang yang berbicara ini semuanya orang Galilea, tetapi setiap kita mendengar mereka berbicara dalam bahasa kita masing-masing! Sungguh heran karena kita berasal dari banyak daerah,

9. termasuk Partia, Media, Elam, dan penduduk Mesopotamia, Yudea, Kapadokia, Pontus, dan propinsi Asia.

10. Juga termasuk daerah Frigia, Pamfilia, Mesir, dan bagian-bagian Libia yang dekat kota Kirene. Juga ada yang datang dari ibukota Roma,

11. dari pulau Kreta, dan orang-orang Arab. Kita yang berkumpul adalah orang Yahudi, dan juga orang dari bangsa lain yang sudah menjadi pengikut agama Yahudi. Heran sekali sampai kita bisa mendengar mereka berbicara dalam bahasa kita sendiri tentang hal-hal luar biasa yang dilakukan oleh Allah.”

12. Oleh karena mereka heran dan bingung maka mereka bertanya satu sama lain, “Bagaimana hal ini bisa terjadi?”

13. Tetapi ada juga beberapa orang lain yang menertawakan pengikut-pengikut Yesus itu karena mereka pikir, “Orang-orang itu hanya mabuk saja.”

14. Kemudian Petrus berdiri bersama kesebelas rasul, dan dengan suara nyaring dia berkata kepada orang banyak itu, “Saudara-saudari orang Yahudi dan semua orang yang tinggal di Yerusalem, ijinkanlah saya menceritakan arti dari semua yang terjadi ini. Dengarkanlah baik-baik.

Membaca bab lengkap Kisah 2