Perjanjian Baru

Filipi 2:15-16-29 Terjemahan Sederhana Indonesia (TSI)

15-16. Dengan begitu kalian layak disebut anak-anak Allah, karena kalian hidup murni dan tidak ternoda serta bersih dari segala kesalahan— walaupun kalian berada di antara orang-orang sesat dan berhati busuk. Dan karena kalian memberitahukan kepada mereka ajaran yang memberi hidup, hendaklah kalian bersinar di antara mereka seperti bintang-bintang yang bersinar di dalam dunia yang gelap. Dengan demikian, saya akan sangat bersukacita waktu Kristus datang kembali, karena akan terbukti bahwa usaha dan perjuangan saya tidak sia-sia.

17. Kalian percaya penuh kepada-Nya sehingga kalian mengurbankan hidup kalian untuk melayani Allah. Jadi sekalipun saya harus memberikan darahku sendiri bersama kurban kalian— maksudnya kalau saya juga dibunuh karena terus berjuang mempertahankan keyakinan kita tentang Kristus, saya tetap senang! Dan saya mau supaya kalian turut merasakan sukacita itu bersama saya.

18. Ya, biar kalian ikut senang dan penuh sukacita bersama saya!

19. Saya berharap supaya Tuhan Yesus akan segera membuka jalan mengutus Timotius kepada kalian. Karena saya akan sangat bersukacita pada waktu dia kembali lagi dengan membawa berita tentang kalian.

20. Karena saya tidak mempunyai teman sekerja yang lain yang seperti Timotius— yang sehati dengan saya dan sungguh-sungguh memikirkan keperluan kalian.

21. Karena orang-orang lain lebih memikirkan kepentingan diri mereka sendiri, dan kurang memperhatikan pelayanan pekerjaan Kristus Yesus.

22. Dan kalian pun sudah tahu sifat Timotius bahwa dia sudah melayani bersama saya dalam pemberitaan Kabar Baik— seperti seorang anak membantu bapaknya.

23. Karena itu saya berharap bisa segera mengutus Timotius kepada kalian pada saat saya tahu lebih lanjut tentang kasus saya.

24. Dan saya yakin Tuhan akan menolong saya, supaya saya sendiri pun segera datang kepada kalian.

25. Tetapi saya merasa perlu mengutus Epafroditus kembali kepada kalian. Dia adalah saudara seiman saya yang baik, teman sekerja dan seperjuangan dalam melayani pekerjaan Tuhan. Memang dulu kalian mengutus dia untuk mengurus keperluan saya di dalam penjara ini.

26. Tetapi alasan saya mengutus dia kembali karena dia sendiri rindu sekali bertemu kembali dengan kalian semua. Dia merasa kuatir karena dia sudah mengetahui bahwa kalian sudah tahu dia sakit keras.

27. Memang dia pernah sakit parah dan hampir mati, tetapi Allah berbelas kasihan kepada dia dan menolong dia. Allah bukan saja kasihan kepada dia, tetapi kepada saya juga— sehingga saya sangat terhibur.

28. Jadi saya senang bisa mengutus dia kembali kepada kalian. Dengan begitu kalian akan senang melihat dia kembali, dan saya tidak perlu lagi kuatir tentang kesehatannya.

29. Jadi sambutlah dia dengan penuh sukacita sebagai saudara yang juga sudah bersatu dengan Tuhan. Dan hormatilah orang-orang yang seperti dia,

Membaca bab lengkap Filipi 2