Perjanjian Baru

2 Korintus 3:1-8 Terjemahan Sederhana Indonesia (TSI)

1. Mengenai hal yang saya tulis di atas, jangan sampai kalian pikir bahwa kami juga membanggakan diri seperti guru-guru palsu itu. Kami tidak seperti mereka yang perlu surat pengantar untuk memperkenalkan pelayanan mereka kepada jemaat baru.

2-3. Karena kalianlah yang merupakan surat pengantar kami! Karena waktu orang-orang memperhatikan cara hidup kalian, kalian menjadi seperti surat Kristus yang bisa diketahui dan dibaca oleh semua orang. Surat itu ditulis bukan dengan tinta, tetapi dengan Roh Allah yang hidup. Dan surat itu tidak diukir pada batu, tetapi di dalam hati kalian. Tetapi karena kami yang memperkenalkan Kristus kepada kalian, Tuhan juga mengukir nama kalian di dalam hati kami.

4. Kami bisa berbicara seperti itu karena Kristuslah yang memberikan keyakinan itu kepada kami di hadapan Allah.

5. Maksud saya bukan untuk mengatakan bahwa kami bisa melayani Allah karena kemampuan kami sendiri. Bukan! Tetapi Allahlah yang memampukan kami untuk melayani Dia.

6. Karena Dialah yang memampukan kami sebagai hamba untuk menyampaikan berita tentang sebuah perjanjian yang baru dengan-Nya— yang tidak didasarkan pada peraturan dan hukum yang tertulis, melainkan pada Roh Allah. Menjalankan peraturan lama dan hukum tertulis itu tidak membuat kita hidup tetapi membawa kita kepada kematian. Sedangkan Roh Allah membawa kita kepada kehidupan!

7. Memang perjanjian yang lama diukir pada batu dan disertai dengan kemuliaan Allah. Tetapi biarpun begitu, perjanjian tersebut membawa kita kepada kematian. Pada waktu perjanjian itu diberikan, sinar kemuliaan terpancar dari muka Musa, sehingga orang Israel tidak bisa terus memandang wajahnya. Tetapi sinar kemuliaan itu hanya sementara saja.

8. Jadi, kalau perjanjian yang lama disertai dengan kemuliaan, tentu lebih mulia lagi kemuliaan perjanjian yang baru yang berasal dari Roh Allah!

Membaca bab lengkap 2 Korintus 3