Perjanjian Baru

1 Tesalonika 2:4-15 Terjemahan Sederhana Indonesia (TSI)

4. Tetapi sebaliknya, kami berbicara sebagai orang yang dianggap layak oleh Allah dan yang dipercayakan sebagai utusan-Nya. Jadi kami berbicara bukan untuk menyenangkan hati manusia, tetapi untuk menyenangkan hati Allah yang menguji isi hati setiap kami.

5. Kalian sudah melihat dan Allah juga menjadi saksi bahwa ini adalah benar: Kami tidak pernah berusaha mempengaruhi kalian dengan kata-kata manis, dan kami tidak pernah mengajar kalian dengan alasan untuk mendapatkan uang.

6. Dan juga kami tidak pernah melayani untuk mencari pujian dari manusia— baik dari kalian maupun dari orang lain.

7. Memang sebagai rasul Kristus, kami berhak menyuruh kalian untuk menunjukkan rasa hormat kalian kepada kami. Tetapi kami tidak mau membebani kalian. Melainkan pada waktu kami berada di antara kalian, kami memperlakukan kalian dengan lemah lembut, sama seperti seorang ibu yang merawat anak-anaknya.

8. Kami sangat mengasihi kalian, sehingga kami bukan hanya rela untuk membagikan Kabar Baik dari Allah— bahkan diri kami sepenuhnya kami serahkan untuk menolong kalian.

9. Saudara-saudari, tentu kalian masih ingat bagaimana kami bekerja keras siang dan malam untuk memenuhi keperluan kami sendiri. Kami melakukan itu supaya kami tidak menjadi beban bagi kalian selama kami bersama kalian.

10. Kalian adalah saksi— juga Allah sendiri, bahwa kami hidup suci, benar, dan tanpa kesalahan di hadapan kalian yang percaya kepada Kristus.

11. Kalian tahu bahwa kami hidup di antara kalian masing-masing sama seperti seorang bapak hidup bersama anaknya sendiri—

12. yaitu, menasihati, menghibur, dan mengajak kamu supaya kamu hidup baik di hadapan Allah yang sudah memanggilmu masuk ke dalam kerajaan-Nya dan menikmati kemuliaan-Nya.

13. Hal ini juga yang membuat kami tidak henti-hentinya bersyukur kepada Allah!— yaitu, waktu kalian mendengar berita keselamatan itu dari kami, kalian masing-masing menerimanya sebagai Firman Allah, dan bukan sebagai perkataan manusia. Dan tanggapanmu itu sungguh benar, karena Firman Allah hidup dan berkuasa di dalam diri kita masing-masing yang percaya kepada Kristus.

14. Saudara-saudari terbukti sebagai orang percaya, karena kalian terpaksa mengikuti teladan saudara-saudarimu di Yudea— yaitu mereka yang bersamamu bersatu dengan Kristus Yesus. Karena para anggota jemaat di sana sangat disiksa oleh orang Yahudi yang tidak percaya— sebagaimana kalian juga dianiaya oleh bangsa kalian sendiri.

15. Orang Yahudi itu sudah membunuh para nabi dan Tuhan Yesus, lalu mereka menganiaya saudara-saudari kita, sampai sebagian terpaksa melarikan diri dari Yudea. Mereka menyakiti hati Allah dan memusuhi semua orang.

Membaca bab lengkap 1 Tesalonika 2