1. -- Aku datang ke kebunku, dinda, pengantinku,kukumpulkan mur dan rempah-rempahku,kumakan sambangku dan maduku,kuminum anggurku dan susuku.Makanlah, teman-teman, minumlah,minumlah sampai mabuk cinta!
2. Aku tidur, tetapi hatiku bangun.Dengarlah, kekasihku mengetuk.“Bukalah pintu, dinda, manisku,merpatiku, idam-idamanku,karena kepalaku penuh embun,dan rambutku penuh tetesan embun malam!”
3. “Bajuku telah kutanggalkan,apakah aku akan mengenakannya lagi?Kakiku telah kubasuh,apakah aku akan mengotorkannya pula?”
4. Kekasihku memasukkan tangannya melalui lobang pintu,berdebar-debarlah hatiku.
5. Aku bangun untuk membuka pintu bagi kekasihku,tanganku bertetesan mur;bertetesan cairan mur jari-jarikupada pegangan kancing pintu.
6. Kekasihku kubukakan pintu,tetapi kekasihku sudah pergi, lenyap.Seperti pingsan aku ketika ia menghilang.Kucari dia, tetapi tak kutemui,kupanggil, tetapi tak disahutnya.
7. Aku ditemui peronda-peronda kota,dipukulinya aku, dilukainya,selendangku dirampasoleh penjaga-penjaga tembok.
8. Kusumpahi kamu, puteri-puteri Yerusalem:bila kamu menemukan kekasihku,apakah yang akan kamu katakan kepadanya?Katakanlah, bahwa sakit asmara aku!