Perjanjian Lama

Perjanjian Baru

Ayub 27:1-8 Alkitab Terjemahan Baru (TB)

1. Maka Ayub melanjutkan uraiannya:

2. “Demi Allah yang hidup, yang tidak memberi keadilan kepadaku,dan demi Yang Mahakuasa, yang memedihkan hatiku,

3. selama nafasku masih ada padaku,dan roh Allah masih di dalam lubang hidungku,

4. maka bibirku sungguh-sungguh tidak akan mengucapkan kecurangan,dan lidahku tidak akan melahirkan tipu daya.

5. Aku sama sekali tidak membenarkan kamu!Sampai binasa aku tetap mempertahankan bahwa aku tidak bersalah.

6. Kebenaranku kupegang teguh dan tidak kulepaskan;hatiku tidak mencela sehari pun dari pada umurku.

7. Biarlah musuhku mengalami seperti orang fasik,dan orang yang melawan aku seperti orang yang curang.

8. Karena apakah harapan orang durhaka,kalau Allah menghabisinya, kalau Ia menuntut nyawanya?

Membaca bab lengkap Ayub 27